Baliho Puan Maharani Jadi Korban Vandalisme, Ada Tulisan ‘Open BO’

Aksi vandalisme menyerang baliho Ketua DPR RI Puan Maharani yang terpasang di halaman Kantor DPC PDIP, Jalan Raya Sambong Kanigoro, Kabupaten Blitar.

Baliho Puan Maharani Jadi Korban Vandalisme, Ada Tulisan ‘Open BO’ Baliho Puan Maharani yang diserang aksi vandalisme. (detik.com)

    Madiunpos.com, BLITAR -- Aksi vandalisme menyerang baliho Ketua DPR RI Puan Maharani yang terpasang di halaman Kantor DPC PDIP, Jalan Raya Sambong Kanigoro, Kabupaten Blitar. Pada baliho dengan foto Puan Maharani itu terdapat tulisan dengan cat semprot ‘OPEN BO’.

    Atas aksi vandalisme itu, DPP PDIP pun melaporkan kejadian tersebut ke Mapolres Blitar.

    Dalam baliho itu, Puan Maharani mengucapkan ‘Selamat melaksanakan Rapat Kerja Daerah PDIP Jawa Timur, Di Bumi Bung Karno 21 Juni 2021’. Tepat di bawah tulisan itu, ada semprotan cat hitam berhuruf kapital ‘OPEN BO’.

    Di samping tulisan itu tampak foto Puan Maharani berukuran besar memakai kebaya merah dengan jabatannya sebagai Ketua DPR RI.

    Direktur RSUD Caruban Anggap Persepsi Masyarakat Terkait Covid-19 Berubah

    Dari informasi yang dihimpun dari warga sekitar, tulisan ‘OPEN BO’ itu terlihat sejak Kamis (22/7/2021) malam. Namun, ketika detik.com mendatangi lokasi, penampakan baliho sudah berubah. Rupaya petugas yang menjaga kantor itu segera menurunkan dan menggantinya dengan baliho yang berbeda tulisan dan gambar.

    Baliho yang terpasang sekarang bertuliskan ‘Selamat HUT RI ke 76’. Dan foto di sampingnya terpampang gambar Puan Maharani, Megawati, dan Ir. Soekarno.

    Aksi vandalisme itu dilaporkan kader PDIP mewakili Arteria Dahlan ke Mapolres Blitar. Penanggung jawab Posko Arteria Dahlan Center (ADC) Blitar, Ari Hadianto, membenarkan hal itu ketika dikonfirmasi. Namun, jawabannya sangat singkat.

    “Iya benar. Saya sedang di jalan,” kata Ari saat dihubungi detikcom, Jumat (23/7/2021).

    Program 1 RT 1 Dapur Umum, Bentuk Sinergi Pemkot Madiun dan Warga Bantu Pasien Covid-19

    Kapolres Blitar, AKBP Leonard M Sinambela, membenarkan ada utusan Arteria Dahlan ke Mapolres Blitar untuk mengadukan aksi vandalisme itu.

    “Orangnya Pak Arteria membuat pengaduan soal itu. Mungkin karena produk internal kan bisa dibuat laporan untuk tindak lanjutnya,” ujar Leo.

    Dia menuturkan pengaduan sama dengan laporan dan yang bisa menerbitkan laporan adalah polisi. Leo juga mengatakan pihaknya telah meminta keterangan beberapa saksi terkait kronologi tulisan ‘OPEN BO’ itu.

    “Poster itu kan Ketua DPR RI ya. Jadi memaknainya sebagai pejabat tinggi negara. Kami masih sebatas itu. Langkah selanjutnya perlu pendalaman lagi,” kata dia.



    Editor : Abdul Jalil

    Get the amazing news right in your inbox

    Berita Terpopuler

    0 Komentar

    Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.

    Komentar Ditutup.