BOR di RS Rujukan Covid-19 Jatim Wilayah Barat Diklaim Aman

Bed occupancy ration (BOR) atau angka penggunaan tempat tidur rumah sakit yang menjadi isolasi pasien Covid-19 di Jawa Timur wilayah barat diklaim masih aman.

BOR di RS Rujukan Covid-19 Jatim Wilayah Barat Diklaim Aman Komandan Korem 081 Dhirotsaha Jaya, Kolonel Inf Waris Ari Nugroho, meninjau lokasi vaksinasi Covid-19 di Ngrowo Bening, Kota Madiun, Selasa (29/6/2021). (Istimewa)

    Madiunpos.com, MADIUN -- Bed occupancy ration (BOR) atau angka penggunaan tempat tidur rumah sakit yang menjadi isolasi pasien Covid-19 di Jawa Timur wilayah barat diklaim masih aman. Disebut, keterisian tempat tidur isolasi Covid-19 di rumah sakit di Jatim wilayah barat baru di angka 40%.

    Setidaknya ada 25 rumah sakit rujukan pasien Covid-19 di Jatim wilayah barat. Puluhan rumah sakit tersebut tersebar di 11 kota/kabupaten wilayah kerja Korem 081/DSJ, yaitu Kota Madiun, Kabupaten Madiun, Ngawi, Magetan, Ponorogo, Pacitan, Trenggalek, Tulungagung, Nganjuk, Kota Blitar, dan Kabupaten Blitar.

    “Terkait BOR pasien Covid-10 di 25 RS wilayah Korem 081/DSJ masih aman,” kata Komandan Korem 081 Dhirotsaha Jaya, Kolonel Inf Waris Ari Nugroho, di lokasi vaksinasi Covid-19 di Ngrawa Bening, Kota Madiun, Selasa (29/6/2021).

    100.000 Warga Jatim Wilayah Barat Disuntik Vaksin Covid-19

    Dari 25 rumah sakit rujukan Covid-19 itu memiliki kapasitas tempat tidur sebanyak 2.063. Saat ini telah terisi 933. Sehingga tempat tidur untuk pasien Covid-19 tersisa 1.130.

    Meski masih aman, kata dia, pihaknya tetap mengantisipasi lonjakan kasus Covid-19. Seluruh pemerintah daerah mulai menambah bed di ruang isolasi tersebut.

    Waris menyampaikan saat ini Kabupaten Ngawi masih menjadi prioritas penanganan karena merupakan zona merah persebaran Covid-19. Pemkab Ngawi pun telah mempersiapkan rumah sakit lapangan di Agro Tecno Park (ATP) Ngrambe. Saat ini masih menunggu izin dari Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Timur.

    Cerita TKW Madiun yang Disiksa Majikan di Malaysia Berharap Gajinya Dibayarkan

    Waris menuturkan pihaknya menggelar vaksinasi massal dengan target sebanyak 100.000 warga. Vaksinasi ini digelar di 11 daerah wilayah kerja Korem 081/DSJ.

    “Ini sebagai upaya untuk mendukung pemerintah dalam penangaann Covid-19,” jelas dia.



    Editor : Abdul Jalil

    Get the amazing news right in your inbox

    Berita Terpopuler

    0 Komentar

    Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.

    Komentar Ditutup.