Cegah Ledakan Covid-19, Wali Kota Madiun Larang Pesta Tahun Baru
Pemerintah Kota Madiun membatasi aktivitas masyarakat mulai 24 Desember 2021 sampai 2 Januari 2022.
Madiunpos.com, MADIUN -- Pemerintah Kota Madiun membatasi aktivitas masyarakat mulai 24 Desember 2021 sampai 2 Januari 2022. Pada malam tahun baru, masyarakat dilarang menggelar pesta dan kegiatan yang menimbulkan kerumunan.
“Sesuai Instruksi Menteri Dalam Negeri. Meski saat ini Kota Madiun berada di PPKM Level 1, tapi pada 24 Desember 2021 sampai 2 Januari 2022 akan diberlakukan PPKM Level 3. Tentu akan ada pembatasan-pembatasan yang akan dilakukan,” kata Wali Kota Madiun, Maidi, seusai Rapat Koordinasi Forkopimda Kota Madiun, Kamis (2/12/2021).
Maidi menyampaikan pada malam tahun baru semua tempat-tempat keramaian bakal ditutup lebih awal. Seperti alun-alun, Pahlawan Street Center, dan tempat keramaian lainnya bakal ditutup mulai pukul 20.00 WIB.
Bakal Dibangun Rusunawa, Pembongkaran Makam di Bong Cino Madiun Dimulai
“Nanti seluruh lampu penerangan akan dipadamkan dan warga tidak boleh masuk ke ruang publik itu,” kata dia.
Menurutnya, langkah ini sangat penting dilakukan untuk mengantisipasi penularan Covid-19. Selain tempat umum, wali kota juga melarang kafe maupun restoran menggelar acara pesta untuk menyambut tahun baru.
“Hotel juga sama, tidak boleh ada acara pesta-pesta. Termasuk pesta kembang api tidak boleh,” jelasnya.
Ahli Waris Diberi Tenggat Pembongkaran Makam di Bong Cino Sampai Awal 2022
Masyarakat di perkampungan yang biasanya menggelar kegiatan doa bersama, lanjut dia, pada malam tahun baru kali ini juga dilarang. Pemkot bakal mengerahkan Satgas Covid-19 di masing-masing kecamatan untuk keliling di kampung-kampung. Petugas boleh membubarkan kegiatan di masyarakat.
Mengenai penyekatan warga dari luar daerah, Maidi menegaskan hal itu masih dibahas. Namun, dia berencana menggelar pengecekan rapid test antigen di rumah indekos.
“Warga luar kota yang masuk ke kota harus membawa surat antigen,” ungkap Madi.
Editor : Abdul Jalil
Baca Juga
- Jos! Pemkot Beri Beasiswa Kuliah S1 Bagi Puluhan Narapidana Lapas Madiun
- Pembangunan Replika Monas di Alun-alun Madiun Dikritik, Ini Tanggapan Wali Kota
- Pendaftar Membeludak, Pemkot Madiun Pilih 160 Pemuda untuk Pelatihan Berbasis Kompetensi
- Tragis! Guru SMPN di Madiun Hukum Siswa Lari di Lapangan hingga Kakinya Melepuh
- Delegasi dari Bangladesh & Kenya di Madiun Sepekan untuk Belajar soal Kesehatan
- Tata Kawasan Kota, Pemkot Madiun Relokasi Puluhan PKL ke Lapak UMKM Rimba Dharma
- Bentuk Perhatian kepada Warga Lansia, Wali Kota Madiun Bagikan Kursi Roda
0 Komentar
Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.