Habiskan Dana Rp133 Miliar, Pasar Legi Ponorogo Diresmikan

Pembangunan Pasar Legi Ponorogo telah rampung dan diresmikan pada Selasa (9/2/2021).

Habiskan Dana Rp133 Miliar, Pasar Legi Ponorogo Diresmikan Pengendara melewati di depan bangunan Pasar Legi Ponorogo, Selasa (9/2/2021). (Abdul Jalil/Madiunpos.com)

    Madiunpos.com, PONOROGO -- Pembangunan Pasar Legi Ponorogo telah rampung dan diresmikan pada Selasa (9/2/2021). Pembangunan pasar tersebut menghabiskan anggaran negara senilai Rp133 miliar.

    Bangunan pasar yang terdiri dari empat lantai itu diresmikan Bupati Ponorogo, Ipong Muchlissoni. Pasar tradisional terbesar itu diperkirakan bisa menampung sebanyak 4.000 pedagang.

    Seusai meresmikan Pasar Legi, Ipong menyampaikan bahwa pembangunan pasar ini telah rampung lebih cepat dibandingkan target awal. Semula, pembangunan pasar ini ditarget rampung pada akhir Februari 2021.

    Pemkot Madiun Lengkapi Kawasan PSC dengan Coffee Shop

    Dia menolak anggapan bahwa peresmian pasar ini dipercepat. Namun, yang dipercepat adalah proses pembangunan gedung pasarnya.

    “Untuk peresmiannya bukan dipercepat, yang dipercepat penyelesaian pembangunannya. Peresmian pasar juga tidak hanya dilakukan di Ponorogo, tetapi di Trenggalek juga dilakukan peresmian,” kata dia.

    Pasar Legi ini memiliki konsep pembangunan modern. Jumlah kios di pasar tersebut sebanyak 1.444 dan 1.053 los.

    Ipong meminta supaya para pedagang bisa menjaga kebersihan dan ketertiban pasar tersebut. Untuk itu, pihaknya menata pasar tersebut menggunakan sistem zonasi. Sehingga ada pembedaan dagangan di masing-masing lantai.

    Bupati Madiun Tolak Pendirian Pasar Muamalah di Daerahnya

    “Kalau tidak dijaga ya percuma. Nanti kumuh lagi,” jelas Ipong.

    Pasar yang ada di tengah kota Ponorogo ini mengusung konsep ramah lingkungan. Selain itu ornamen pasar pun kental dengan nuansa Reog. Di pintu masuk pasar juga ada patung dadak merak.



    Editor : Abdul Jalil

    Get the amazing news right in your inbox

    Berita Terpopuler

    0 Komentar

    Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.

    Komentar Ditutup.