Harga Minyak Goreng Naik, Curhatan Penjual Gorengan di Madiun: Saya Tidak Tega Naikkan Harga

Pemerintah Provinsi Jawa Timur menggelar bazar sembako murah di taman Sumberwangi Kota Madiun, Rabu (17/11/2021).

Harga Minyak Goreng Naik, Curhatan Penjual Gorengan di Madiun: Saya Tidak Tega Naikkan Harga Warga berdesak-desakan untuk mendapatkan sembako dengan harga murah di Taman Sumberwangi Kota Madiun, Rabu (17/11/2021). (Abdul Jalil/Madiunpos.com)

    Madiunpos.com, MADIUN -- Pemerintah Provinsi Jawa Timur menggelar bazar sembako murah di taman Sumberwangi Kota Madiun, Rabu (17/11/2021). Bazar sembako murah itu pun langsung diserbu warga.

    Pantauan Madiunpos.com di lokasi, puluhan orang antre untuk mendapatkan barang-barang kebutuhan pokok yang dijual dengan harga miring tersebut. Bahkan terlihat antrean tanpa memperhatikan protokol kesehatan. Mereka berdesak-desakan untuk mendapatkan barang kebutuhan itu.

    Sebenarnya panitia sudah menyediakan kupon antrean, namun warga yang datang mengabaikan itu. Petugas Satpol PP yang bertugas pun sudah meminta untuk warga antre secara tertib. Tetapi mereka juga mengabaikan.

    Waduh, Jalan di Ponorogo Ini Dipasangi Kijing dari Kuburan

    Terlepas dari antrean yang berdesak-desakan itu, warga yang datang mengaku senang mendapatkan barang kebutuhan dengan harga murah. Terlebih saat ini harga sejumlah barang kebutuhan memang naik tinggi. Seperti minyak goreng yang harganya naik tinggi dalam beberapa pekan terakhir.

    Untuk harga minyak goreng 1 liter dijual Rp15.000, kemasan 2 liter Rp30.000, gula pasir 1 kg Rp10.000, bawang putih 1 kg Rp 20.000, bawang merah 1 kg Rp10.000, dan telur 1 kg Rp20.000.

    Seorang warga yang mengantre, Purwati, 68, mengatakan datang dari rumah pukul 07.00 WIB. Dia sengaja datang untuk berbelanja barang kebutuhan tersebut. Dia mengaku rela mengantre cukup lama untuk mendapatkan barang-barang murah itu.

    Warga Jl. Citarum Kelurahan Pandean itu membeli satu kemasan minyak goreng ukuran 2 liter, tiga kemasan minyak goreng 1 liter, gula pasir, dan telur.

    Mayat Bayi Ditemukan di Makam Madiun, Berjenis Kelamin Laki-Laki

    "Tadi dapat beberapa kupon dari warga yang ga mau antre, kemudian kopunnya dikasihkan. Sejak pagi menunggu di sini," kata nenek-nenek penjual gorengan itu.

    Purwati mengatakan sangat terdampak atas kenaikan harga minyak goreng beberapa pekan terakhir. Terlebih, jualannya sangat bergantung pada minyak goreng. Sejak kenaikan harga itu, dia harus merelakan mengurangi keuntungannya dari menjual gorengan.

    Dia mengaku tidak tega menaikkan harga jualannya tersebut. Dengan bazar sembako murah ini tentu sangat membantu pelaku UMKM seperti dirinya.

    "Saya enggak tega kalau naikkan harga. Harga satu gorengan Rp1.000. Soalnya yang beli juga tetangga sendiri," kata dia.

    Purwati berharap kegiatan bazar sembako murah ini bisa digelar secara rutin. Sehingga pelaku usaha kecil juga terbantu. Dia menyebut lima liter minyak goreng itu bisa untuk kebutuhan sepekan.

    Geger! Mayat Bayi Ditemukan Membusuk di Kuburan Madiun

    Warga lainnya, Ovi, mengaku mendapatkan sebungkus minyak goreng ukurang 2 liter dan 1 kg gula pasir. Dia menuturkan harga yang ditawarkan di bazar tersebut lebih murah dibandingkan harga di pasaran.

    "Minyak goreng harga di pasaran Rp36.000 untuk yang 2 liter dan gula pasir Rp12.000 yang 1 kg. Tentu ini membantu warga ya," kata warga Kartoharjo itu.

    Dalam bazar sembako murah itu, Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Provinsi Jawa Timur menyediakan sebanyak 150 kg telur, 40 kg bawang putih, 200 kg gula pasir, 100 kg bawang merah, minyak goreng kemasan 2 liter sebanyak lima kardus, dan minyak goreng kemasan 1 liter sebanyak 20 kardus.

    Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kota Madiun, Muntoro Danardono, mengatakan kegiatan bazar sembako tersebut dari Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Jatim. Bazar tersebut untuk membantu masyarakat untuk memenuhi kebutuhan pangan murah.

    "Kita hanya ketempatan acara dari Pemprov Jatim saja," kata dia.



    Editor : Abdul Jalil

    Get the amazing news right in your inbox

    Berita Terpopuler

    0 Komentar

    Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.

    Komentar Ditutup.