Intip Cara Unik Turunkan Berat Badan di Berbagai Negara
Berusaha turunkan berat badan atau diet menjadi cara yang tidak mudah bagi sebagian besar orang.
Madiunpos.com, MADIUN – Berusaha turunkan berat badan atau diet menjadi cara yang tidak mudah bagi sebagian besar orang. Sebab, mereka perlu melakukan banyak hal guna keberhasilan diet mereka salah satunya berolahraga.
Namun, selain berolahraga ternyata masyarakat di negara-negara berikut ini juga melakukan hal-hal unik lainnya. Berikut ulasan diet ala masyarakat di berbagai negara yang dilansir dari okezone.com, Rabu (19/8/2020).
Thailand: Diet dengan mengonsumsi makanan pedas
Di Thailand, masyarakat umumnya turunkan berat badan dengan cara banyak mengonsumsi makanan pedas. Mengonsumi makanan pedas dipercaya dapat meningkatkan metabolisme tubuh.
Selain itu, masyarakat setempat biasanya melahap makanan pedas itu dengan cepat. Masyarakat percaya makan dengan cepat membuatnya merasa telah makan berlebihan dan kenyang.
Inggris: Diet dengan mengonsumsi makanan porsi sedikit
Sementara itu, orang-orang Inggris lebih memilih untuk diet melalui mengonsumsi makanan dengan porsi sedikit. Hal ini mereka lakukan baik saat di rumah ataupun ketika berada di luar rumah. Menurut Ahli Gizi, mengonsumsi makanan dengan porsi banyak dapat membuat bentuk tubuh menjadi besar.
1,1 Juta Nomor Rekening Rawan Dicoret dari Daftar Penerima BLT Pekerja, Kok Bisa?
Prancis: Diet dengan makan secara perlahan
Berbeda dengan Thailand, masyarakat Prancis justru merasa makan secara perlahan menjadi cara turunkan berat badan. Berdasarkan penelitian, sekitar 92 persen masyarakat Prancis makan bersama di malam hari.
Mereka menghabiskan waktu untuk makan malam bersama keluarga selama 33 menit di hari kerja dan 43 menit di hari libur. Ada kepercayaan bahwa dengan mengunyah makanan dalam waktu lama dapat membuat porsi makan lebih sedikit. Sebab, otak memerlukan waktu selama 20 menit untuk merasakan tubuh sudah merasa kenyang.
Jepang: Diet dengan tidur siang
Lain halnya dengan diet ala masyarakat Jepang. Di Jepang, masyarakat akan meluangkan waktu mereka untuk tidur siang selama 20 menit hingga 30 menit guna keberhasilan diet yang dijalani.
Sebab, semakin kurangnya waktu tidur maka semakin rendahnya tingkat leptin yang membantu otak merasa tubuh sudah kenyang. Selain itu, kurangnya waktu tidur juga dapat meningkatkan tingkat ghrelin yang memicu rasa lapar.
Polandia: Diet dengan memasak makanan sendiri
Cara diet terakhir adalah diet ala masyarakat Polandia. Di Polandia masyarakat turunkan berat badan dengan cara memasak makanannya sendiri. Hal ini dianggap lebih menyehatkan daripada mengonsumsi makanan di restoran. Selain itu, cara ini juga menghindarkan mereka dari pemborosan.
2 Bulan Tak Hujan, 4 Kabupaten di Jatim Ini Alami Kekeringan Ekstrem
Editor : Cahyadi Kurniawan
Baca Juga
- Meski Pahit, Ini 4 Manfaat Mengonsumsi Pare
- Bukan Minum, Begini Cara Mengatasi saat Seseorang Tersedak
- Mulut Terbakar setelah Makan Pedas, Ini Cara Efektif Menghilangkannya
- Sering Mengigau saat Tidur, Mungkin Ini Penyebabnya
- Jangan Ditahan, Ini Bahaya Menahan Kentut untuk Kesehatan
- Mandi Saat Tubuh Berkeringat, Ini Tipsnya
- Awas! Jangan Tidur Dekat Ponsel, Ini Dampaknya
0 Komentar
Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.