Mahasiswa UIN Malang Meninggal saat Berlatih Silat di Coban Rais, Begini Kronologinya

Mahasiswa tersebut sempat dilarikan ke rumah sakit, namun jiwanya tak tertolong.

Mahasiswa UIN Malang Meninggal saat Berlatih Silat di Coban Rais, Begini Kronologinya Coban Rais, Kota Batu. (Muhammad Aminudin/detikcom)

    Madiunpos.com, BATU - Seorang mahasiswa Universitas Islam Negeri Malang Maulana Malik Ibrahim (UIN Maliki) Kota Malang meninggal saat berlatih silat di Coban Rais, Batu. Mahasiswa tersebut sempat dilarikan ke rumah sakit, namun jiwanya tak tertolong.

    Mahasiswa itu adalah Miftah Rizki Pratama, 20, warga Jl Kota Bandung. Berikut kronologi kejadian versi panitia kegiatan yang diterima detikcom dari Pemangku Hutan Oro-Oro Ombo, Kota Batu.

    Diklat penerimaan anggota UKM pencak silat UIN Maliki diikuti sebanyak 41 orang. Rombongan bertolak dari kampus menuju SMK Mahardika, Karangploso, Kabupaten Malang, Jumat (5/3), pukul 15.30 WIB.

    Bahu Jalan di Pujon Ambles, Perbaikan Akses Malang-Kediri Butuh 10 Hari

    Selanjutnya digelar istigasah dan tahlil. Rombongan kembali berangkat, Sabtu (6/3), sekitar pukul 10.30 WIB, menuju depan obyek wisata Predator Park di kawasan Junrejo, Kota Batu, dengan menumpang sebuah truk.

    Dari depan Predator Park, peserta kemudian berangkat menuju Coban Rais dengan berjalan kaki. Setelah sampai Coban Rais, panitia mengumpulkan seluruh peserta diklat.

    Pada saat itulah, korban terjatuh dan kemudian dilakukan pertolongan. Panitia kemudian membawa korban menuju RSU Karsa Husada, Kota Batu, dengan menggunakan motor.

    Truk Vs Pikap di Banyuwangi, Sopir Pikap Meninggal di Tempat

     

    Diselidiki

    Selama perjalanan, korban masih dalam kondisi sadar. Setelah sampai di RSU Karsa Husada, korban langsung dibawa menuju IGD. Saat mendapatkan pertolongan medis, korban meninggal dunia.

    "Korban ditemukan terjatuh saat dikumpulkan seusai tiba di wisata Coban Rais, setelah itu dibawa ke rumah sakit, namun meninggal dalam perawatan," ungkap Kasat Reskrim Polres Batu, AKP Jeifson Sitorus, saat dimintai konfirmasi detikcom, Minggu (7/3/2021).

    Satreskrim Polres Batu tengah menyelidiki penyebab pasti kematian korban. Hasil pemeriksaan medis juga tengah dinanti untuk mengetahui apakah korban memiliki riwayat sakit atau penyebab lain.

    Pantura Kota Pasuruan Kembali Terendam

    "Kita menunggu hasil pemeriksaan medis, untuk keluarga sudah datang di RS, kami juga sudah menyampaikan untuk dilakukan autopsi, tetapi masih menunggu persetujuan dari keluarga," tegasnya.

    Jeifson membenarkan korban sebelumnya tengah mengikuti diklat penerimaan anggota baru pencak silat UKM di kampus UIN Maliki. Kegiatan dimulai pada Jumat kemarin dan difokuskan ke objek wisata Coban Rais.

    "Kegiatan diklat pencak silat, korban menjadi salah satu pesertanya. Untuk kegiatan digelar sampai kapan, kami masih menggali keterangan dari panitia," pungkasnya.

    Apotek Kimia Farma Dibobol Maling, Uang Jutaan Rupiah Raib



    Editor : Haryono Wahyudiyanto

    Get the amazing news right in your inbox

    Berita Terpopuler

    0 Komentar

    Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.

    Komentar Ditutup.