MIRAS PONOROGO : 2.057 Liter Arak Jowo Dimusnahkan di Mapolres Ponorogo
Miras Ponorogo, sebanyak 2.057 liter miras jenis arjo di Ponorogo dimusnahkan.
Madiunpos.com, PONOROGO - Aparat kepolisian memusnahkan 2.057 liter minuman keras (miras) jenis arak jowo dan lima botol vodka di halaman Mapolres Ponorogo, Senin (6/6/2016) pagi. Pemusnahan miras itu digelar untuk menyambut Bulan Suci Ramadan.
Pantauan Madiunpos.com di Mapolres Ponorogo, Senin, seribuan botol miras arjo dan lima botol vodka ditata berjajar di meja. Kemudian satu per satu arjo yang ada di dalam botol dituangkan di dalam drum besar dan dimusnahkan.
Kapolres Ponorogo, AKBP Harun Yuni Aprin, mengatakan barang bukti tersebut berupa 20 jeriken dengan setiap jeriken 30 liter dan 1.058 botol air mineral berisi 1.457 liter arjo. Selain itu ada lima botol vodka.
Harun mengatakan 2.057 liter arjo tersebut merupakan hasil sitaan dalam penangkapan pelaku peredaran miras.
"Itu hasil sitaan dalam sepekan terakhir sebelum Ramadan. Ada beberapa pelaku yang saat ini telah ditangkap dan masih menjalani pemeriksaan lebih lanjut," kata dia kepada wartawan.
Menurut dia, keamanan dan ketertiban masyarakat menjelang dan selama Ramadan harus terjaga dengan baik.
Selama Bulan Ramadan, sebanyak 400 polisi akan disiagakan untuk menjaga keamanan di tempat ibadah seperti di masjid dan musala.
"Kami menjaga sejumlah masjid dan musala yang kamtibmasnya rawan. Selama sebulan penuh akan dijaga," kata dia.
Editor : Rohmah Ermawati
Baca Juga
- 2 Pencuri Spesialis Gabah di Ponorogo Dibekuk Polisi
- 586 Kendaraan Dinas Pemkab Ponorogo Nunggah Pajak, Nilainya Capai Seratusan Juta Rupiah
- Kronologi Kandang Berisi 33.000 Ayam Potong di Ponorogo Ludes Terbakar
- Berawal Kirim Video Porno, Mahasiswa di Ponorogo Cabuli Pacarnya yang Masih di Bawah Umur
- Pria Ini Berkali-Kali Curi Kotak Amal Masjid di Ponorogo, Alasannya untuk Berobat Anak
- Terlilit Utang di Pinjol, Petani di Ponorogo Nekat Bobol Mesin ATM
- Kakek-Kakek Penderita Stroke di Ponorogo Meninggal Terbakar di Dalam Rumah Sendirian
0 Komentar
Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.