NARKOBA PONOROGO : 2 Warga Ponorogo Dicokok Polisi Saat Konsumsi Narkoba

NARKOBA PONOROGO : 2 Warga Ponorogo Dicokok Polisi Saat Konsumsi Narkoba Ilustrasi sabu-sabu. (JIBI/Solopos/Reuters)

    Narkoba Ponorogo, polisi mencokok dua warga yang sedang mengkonsumsi narkoba.

    Madiunpos.com, PONOROGO -- Aparat Satresnarkoba Polres Ponorogo menangkap dua pria yang sedang pesta narkoba di rumah yang beralamat di Jl. Halim Perdana Kusuma yang berada di Kelurahan Tonatan, Ponorogo, Kamis (25/8/2016) sekitar 17.00 WIB.

    Dua pria itu adalah MU, 54, warga Jl. Halim Perdana Kusuma, Kelurahan Tonatan, Kecamatan/Kabupaten Ponorogo. SU, 45, warga Desa Plosorogo, Kecamatan Kauman, Kabupaten Ponorogo.

    Kasubbag Humas Polres Ponorogo, AKP Harijadi, mengatakan polisi telah menangkap dua orang yang sedang berpesta narkoba di tempat kejadian perkara. Saat itu, polisi mendapat informasi dari masyarakat mengenai aktivitas tersebut dan kemudian melakukan penyelidikan.

    Harijadi menuturkan dari penangkapan tersebut polisi menyita sejumlah barang bukti berupa enam bungkhs plastik masing-masing berisi sabu-sabu dengan berat 3,14 gram, satu lembar kertas cokelat, bekas bungkus satu, satu plastik klip bungkus sabu-sabu, satu gunting, dua korek api gas, tiga buah potongan sedotan plastik, satu bekas bungkus rokok yang di dalamnya lima pipet kaca dan potongan sedotan. Selain itu, satu lembar kertas grenjeng, satu timbangan digital, satu rol isolasi dengan tempatnya, tiga plastik klip, dua bekas rangkaian bong, satu plastik berisi tawas, satu buah kotak campina berisi, empat buah potongan sedotan plastik, dan dua gulung kertas.

    "Sedangkan dari tersangka SU, polisi menyita satu set alat bong pada pipet kaca yang masih terdapar lelehan sabu-sabu," kata dia, Jumat (26/8/2016).

    Lebih lanjut, Harijadi menuturkan kedua pelaku saat ini masih ditahan di Mapolres Ponorogo dan dimintai keterangan lebih lanjut. Kedua pelaku akan dikenai Pasal 112 ayat 1 UU RI No. 35/2009 tentang Narkotika.



    Editor : Ahmad Mufid Aryono

    Get the amazing news right in your inbox

    Berita Terpopuler

    0 Komentar

    Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.

    Komentar Ditutup.