Orang Tua MS Sempat Marah di Sekolah Karena Anaknya Dituduh Hamil, Ternyata..

Guru dan teman-teman sempat curiga MS hamil karena kondisi fisiknya yang berubah.

Orang Tua MS Sempat Marah di Sekolah Karena Anaknya Dituduh Hamil, Ternyata.. Polisi memasang police line di kamar mandi yang digunakan MS untuk melahirkan bayinya, Minggu (1/12/2019). (Istimewa-Polsek Mejayan)

    Madiunpos.com, MADIUN -- Siswi SMK yang melahirkan di toilet rumahnya di Kabupaten Madiun saat ini masih menjalani perawatan di rumah sakit. Siswi berinisial MS ini mengalami pendarahan cukup parah saat melahirkan bayinya.

    Sebelum melahirkan, MSmasih aktif pergi ke sekolah dengan kondisi hamil. Namun, tidak ada orang yang tahu karena ia menyembunyikan kehamilannya. Baik kepada orang tua, teman maupun guru.

    Sebenarnya perubahan bentuk tubuh MS ini sangat kentara dan menimbulkan kecurigaan para guru yang ada di sekolah. Salah seorang guru pun sempat bertanya perilah perubahan fisik MS yang semakin gemuk dan terlihat seperti ibu hamil. Tetapi, MS selalu mengelak kalau dirinya sedang hamil.

    "Kondisi fisik orang hamil itu kan berbeda ya. Guru di sekolahnya pun menegurnya dan bilang kalau siswi itu terlihat hamil. Namun, ia selalu bilang tidak sedang hamil," kata Kepala Cabang Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur Wilayah Madiun, Supardi, saat ditemui di ruang kerjanya, Senin (2/12/2019).

    Bahkan, orang tua MS sempat datang ke sekolah dan marah-marah karena anaknya dituduh hamil. Orang tua MS menyampaikan kalau anaknya tidak hamil.

    MS sebenarnya sedang menjalani praktek kerja di industri. Sehingga dalam beberapa waktu terakhir, MS hanya datang ke sekolah sepekan sekali untuk mengisi kehadiran. Para guru pun mengaku kaget setelah melihat perubahan bentuk tubuh siswinya itu.

    Supardi menyampaikan MS saat ini sudah dikembalikan ke orang tuanya atau dikeluarkan dari sekolah. Dia berharap setelah menyelesaikan segala urusan hukum dengan aparat kepolisian, MS bisa melanjutkan pendidikannya di Kejar Paket C.

    Dia menyampaikan pihaknya belum mengetahui siapa laki-laki yang menghamili MS. Namun, ia menegaskan kalau laki-laki yang menghamili MS adalah siswa SMA/SMK, maka siswa tersebut juga akan dikeluarkan dari sekolah.

    "Belum tahu siapa yang menghamilinya. Tapi kalau memang yang menghamili adalah pelajar, ya juga akan kita kembalikan ke orang tuanya," jelasnya.



    Editor : Kaled Hasby Ashshidiqy

    Get the amazing news right in your inbox

    Berita Terpopuler

    0 Komentar

    Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.

    Komentar Ditutup.