Pemkab Magetan Klaim Kekurangan 1.500 PNS, Ada Lowongan?
Pemkab Magetan mengklaim mengalami kekurangan pegawai negeri sipil (PNS) hingga 1.500 orang.
Madiunpos.com, MAGETAN — Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Magetan, Jawa Timur mengklaim kekurangan ratusan pegawai negeri sipil (PNS) untuk melayani masyarakat di lingkungan setempat. Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kabupaten Magetan mengalkulasi kekurangan PNS di pemda setempat lebih dari 1.500 orang.
Kepala BKD Magetan, Suko Winardi, di Magetan, Rabu, mengatakan kekurangan tersebut disebabkan karena banyaknya PNS yang pensiun setiap tahunnya. Selain itu, ada juga PNS yang meninggal dunia dan minimnya jatah penerimaan PNS yang diperoleh dari pusat.
"Apa lagi, sejak beberapa tahun terakhir, ada kebijakan tentang moratorium PNS, baik dari jalur umum maupun honorer kategori II (K2). Hal itu membuat kekurangan pegawai di lingkup Pemkab Magetan semakin banyak," ujar Suko Winardi.
Meski dari sisi anggaran pemkab setempat dapat berhemat karena pengeluaran belanja gaji pegawai berkurang, namun dari sisi penyelesaian tugas agak kewalahan karena minim tenaga kepegawaian. Walaupun krisis pegawai, Pemkab Magetan tidak dapat berbuat banyak karena kebijakan untuk menambah pegawai merupakan kewenangan pemerintah pusat.
Guna membantu kelancaran kinerja akibat minim pegawai, Pemkab Magetan terkadang mengandalkan para pelajar yang sedang menjalani magang di kantor pemkab setempat. Untuk mengatasi masalah tersebut, pihaknya juga akan meminta kepada pemerintah pusat agar memberikan jatah formasi PNS yang lebih banyak pada proses rekrutmen CPNS 2016 yang akan digelar.
Suko Winardi menambahkan, meski jumlah pegawai pemkab belum ideal, pihaknya menjamin tidak akan berpengaruh dalam pelayanan terhadap masyarakat secara umum.
KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Madiun Raya
KLIK di sini untuk mengintip Kabar Sragen Terlengkap
Editor : Rahmat Wibisono
Baca Juga
- Puluhan Pelajar SMPN di Magetan Sakiti Diri Sendiri, Pemkab Kumpulkan Kepala SD dan SMP
- Puluhan Pelajar SMPN di Magetan Lukai Diri Sendiri Pakai Sajam, Gegara Masalah Keluarga & Asmara
- Warga Tuntut Modin Desa Pojok Magetan Dipecat, Gegara Tak Bisa Urus Jenazah & Baca Doa
- 21 Wartawan Ikuti Uji Kompetensi yang Difasilitasi Pemkab Magetan
- Pikat Wisatawan, Pemkab Magetan Siapkan 174 Event Menarik pada Tahun Ini
- Alat PCR di RSUD dr Sayidiman Masih Nganggur, Pemkab Magetan Ingin Beli Mobile PCR
- Update Covid-19 Magetan! Satu Pasien Positif, Satu Sembuh
0 Komentar
Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.