Pemprov Jatim Distribusikan  Logistik Dapur Umum di Surabaya Raya

Jelang PSBB Surabaya Raya, Pemerintah Provinsi Jawa Timur mulai mendistribusikan bantuan kebutuhan logistik dapur umum.

Pemprov Jatim Distribusikan  Logistik Dapur Umum di Surabaya Raya Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa (kanan) menyaksikan pendistribusian bantuan logistik untuk kebutuhan dapur umum di Gedung Negara Grahadi di Surabaya, Senin (27/04/2020). (Antara)

    Madiunpos.com, SURABAYA -- Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) Surabaya Raya dimulai Selasa (28/4/2020). Pemerintah Provinsi Jawa Timur mulai mendistribusikan bantuan kebutuhan logistik dapur umum.

    Pelaksanaan PSBB di Surabaya Raya meliputi tiga daerah, yaitu Kota Surabaya, Kabupaten Sidoarjo, dan Kabupaten Gresik. PSBB ini digelar selama 14 hari mulai 28 April 2020 hingga 11 Mei 2020.

    "Kami telah berkoordinasi dengan pejabat Forkopimda plus dan disepakati ada dapur umum untuk menyediakan makanan sahur dan buka puasa bagi masyarakat terdampak," ujar Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa di Gedung Negara Grahadi Surabaya, Senin (27/4/2020).

    Jelang Pelaksanaan PSBB Surabaya Raya, Warga Diimbau Tidak Borong Sembako

    Pendistribusian logistik juga dihadiri perwakilan dari tim monitor Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) JB Gebana beserta Kepala Pelaksana BPBD Jatim Suban Wahyudiono.

    Bantuan yang dikirim untuk dapur umum berupa sembako. Rinciannya beras 5 ton, telur 1 ton, mi instan 500 dus, dan ayam beku 1 ton.

    Terkait PSBB Surabaya Raya, Ini Permintaan Kapolda Jatim

    Untuk sementara, bantuan dikirim ke Pemkab Sidoarjo yang diterima langsung oleh Plt Bupati Sidoarjo Nur Ahmad Syaifudin. Sedang untuk Pemkab Gresik yang diterima oleh Bupati Gresik Sambari Halim.

    Sedangkan untuk Surabaya belum dikirim. Pemkot Surabaya belum mengirimkandata ke Pemerintah Provinsi Jatim.

    Pihaknya juga akan secara terus-menerus melakukan pembaruan data, khususnya tentang dapur umum di daerah. Pemantauan tersebut juga memastikan kebutuhan makan sahur dan buka puasa umat Islam di wilayah setempat.

    "Semoga bantuan ini berguna dan warga dapat memanfaatkannya. Tim dari pemerintah di daerah pasti akan melakukan tugasnya secara maksimal dan membantu masyarakat," ujar Khofifah.

    Petugas Kesehatan Bingung Soal Penyebab Nenek 75 Tahun di Batu Positif Covid-19



    Editor : Arif Fajar Setiadi

    Get the amazing news right in your inbox

    Berita Terpopuler

    0 Komentar

    Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.

    Komentar Ditutup.