Petani Ponorogo Ini Ditemukan Tak Bernyawa di Gubuk Tengah Sawah
Penemuan mayat Ponorogo, seorang petani ditemukan meninggal dunia di gubuk tengah sawah.
Madiunpos.com, PONOROGO -- Seorang petani bernama Kateno, 45, warga Dukuh Taro, Desa Bajang, Kecamatan Balong, Ponorogo, ditemukan dalam kondisi tak bernyawa di gubuk tengah sawah, Jumat (15/12/2017) sekitar pukul 13.15 WIB. Kateno diduga kelelahan sehingga penyakit jantungnya kumat dan meninggal dunia.
"Benar tadi siang ada seorang petani di Balong yang meninggal dunia di gubuk tengah sawah," kata Kasubbag Humas Polres Ponorogo, AKP Sudarmanto.
Sudarmanto menuturkan jasad Kateno kali pertama ditemukan Katmuji, tetangganya. Saat itu Katmuji setelah lelah mencangkul dan membersihkan sawahnya beristirahat di gubuk berisi mesin diesel pengairan.
Katmuji mengetahui ada Kateno dalam kondisi terbaring seperti sedang tidur di gubuk tersebut. Setelah selesai merokok, Katmuji mencoba membangunkan tetangganya itu.
"Saat dibangunkan, Kateno tidak bergerak sama sekali dan dia mencoba membangunkannya lagi, tapi Kateno tetap tidak bangun," ujar Sudarmanto.
Katmuji kemudian memberi tahu warga lainnya mengenai kondisi Kateno. Menurut keterangan saksi, kata Sudarmanto, Kateno saat itu beristirahat setelah mencabuti benih padi yang akan ditanam.
Dari pemeriksaan medis diperkirakan Kateno meninggal dunia karena serangan jantung. Selanjutnya jasad Kateno diserahkan kepada keluarganya untuk dimakamkan.
Editor : Suharsih
Baca Juga
- 2 Pencuri Spesialis Gabah di Ponorogo Dibekuk Polisi
- 586 Kendaraan Dinas Pemkab Ponorogo Nunggah Pajak, Nilainya Capai Seratusan Juta Rupiah
- Kronologi Kandang Berisi 33.000 Ayam Potong di Ponorogo Ludes Terbakar
- Berawal Kirim Video Porno, Mahasiswa di Ponorogo Cabuli Pacarnya yang Masih di Bawah Umur
- Pria Ini Berkali-Kali Curi Kotak Amal Masjid di Ponorogo, Alasannya untuk Berobat Anak
- Terlilit Utang di Pinjol, Petani di Ponorogo Nekat Bobol Mesin ATM
- Kakek-Kakek Penderita Stroke di Ponorogo Meninggal Terbakar di Dalam Rumah Sendirian
0 Komentar
Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.