PSM Madiun, Klub Kebanggaan Warga Madiun yang Bangun dari Tidur Panjangnya

PSM Madiun menjadi klub kebanggaan sekaligus andalan warga Kota Madiun.

PSM Madiun, Klub Kebanggaan Warga Madiun yang Bangun dari Tidur Panjangnya PSM Madiun. (Instagram/@psmmadiun.official)

    Madiunpos.com, MADIUN – Kota Madiun memiliki sebuah klub sepak bola yang menjadi kebanggaan warganya. Awal berdiri pada 1929, nama Madioensche Voetbal Bond (MVB). Kini klub tersebut berubah nama menjadi PSM (Persatuan Sepakbola Madiun) Madiun.

    Tim berjuluk Banteng Wilis ini merupakan klub dengan sejarah panjang. PSM Madiun bahkan tercatat sebagai satu dari tujuh klub yang mempelopori berdirinya Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) bersama enam klub lainnya. Yaitu Persija Jakarta, PSIM Mataram, Persis Solo, Persebaya Surabaya dan PPSM Magelang.

    Seperti dikutip dari Wikipedia, PSM Madiun pernah menjadi juara tiga Piala Indonesia pada tahun 1997-1998 di bawah asuhan pelatih Kustiyono. Saat itu PSM Madiun kalah lawan Persebaya Surabaya dengan skor 2-3.

    Timnas Indonesia U-19 Kalah Telak  1-7 dari Tuan Rumah Kroasia

    Pada 2011 terjadi dualisme di kubu PSM Madiun yang berujung pada pembekuan oleh Bambang Irianto, Ketua Pengcab PSSI Madiun pada saat itu. Pembekuan itu membuat PSM Madiun tidak bisa berkompetisi.

    Sejak saat itu persepakbolaan Madiun mati suri. Harapan masyarakat Madiun untuk kembali melihat PSM Madiun bangkit dari kuburnya akhirnya terwujud. Pada Desember 2018, status PSM Madiun dipulihkan kembali oleh Askot PSSI Kota Madiun. Askot Madiun mencabut pembekuan tersebut pada akhir 2018 lalu.

    Sontak, sepak bola Madiun kembali bergairah. Dukungan masyarakat pun mulai mengalir untuk mendukung PSM Madiun yang berlaga di Liga 3 Jawa Timur pada Juni 2019.

    Peluncuran Tim

    Kembalinya Banteng Wilis secara resmi disaksikan ratusan suporter setianya. PSM Madiun resmi melakoni Liga 3 regional Jawa Timur pada musim lalu. Kesebelasan ini secara resmi mengenalkan pemain, ofisial, dan jersey yang berlangsung meriah di Stadion Wilis Kota Madiun pada Minggu (21/7/2019) lalu.

    Mantan Pelatih Timnas Indonesia Alfred Riedl Wafat di Austria

    Seperti dikutip dari madiuntoday.id, riuh supporter menggema di seantero stadion saat 29 pemain mulai dikenalkan ke publik. Para pemain PSM mengenakan jersey kuning dengan kombinasi hitam dan hijau. Itu sesuai dengan lambang PSM Madiun yang didominasi ketiga warna tersebut. Sedangkan jersey kedua didominasi warna putih dengan kombinasi hitam.

    Kini PSM Madiun kembali dengan semangat baru. Hal itu seperti terlihat dari unggahan ofisial akun instagram @psmmadiun.official yang membubuhkan caption, ”Selamat datang musim kompetisi baru.. Selamat datang harapan baru, bersama-sama kita jaga asa mimpi kita mengawal kebanggaan warga Madiun” pada (26/1/2020) lalu.

     



    Editor : Kaled Hasby Ashshidiqy

    Get the amazing news right in your inbox

    Berita Terpopuler

    0 Komentar

    Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.

    Komentar Ditutup.