Satria, Anak Juragan Beras Jadi Kades Termuda di Madiun
Kades termuda mengaku mengeluarkan Rp200 juta untuk kampanye.

Madiunpos.com, MADIUN -- Sebanyak 57 kepala desa terpilih dalam Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) serentak 2019 di Kabupaten Madiun telah dilantik oleh Bupati Madiun, Ahamad Dawami, Jumat (6/12/2019) di Pendapa Muda Graha. Dari puluhan kades itu, ada satu kades yang usianya baru menginjak 26 tahun pada 2019 ini.
Kades muda itu bernama Satria Sidiq Setiawan. Jika dilihat sekilas tidak tampak kalau usianya masih muda, karena perawakannya besar dan tinggi.
Satria, panggilan akrabnya kini resmi menjadi Kepala Desa Pucangrejo, Kecamatan Sawahan. Ia akan memimpin ribuan jiwa di desanya hingga lima tahun mendatang.
Kepada wartawan, Satria mengaku baru merampungkan kuliahnya pada 2018 di Fakultas Ilmu Sosial dan Hukum Universitas Negeri Surabaya (Unesa). Setelah itu, ia kembali ke rumah dan membantu orang tuanya berjualan beras di pasar.
"Saya baru lulus 2018 kemarin. Saya belum bekerja. Kemarin bantu-bantu ibu jualan beras," katanya seusai dilantik.
Alasannya pria yang masih lajang ini maju pilkades adalah karena keluhan masyarakat di desanya banyak tidak puas dengan kinerja kades sebelumnya. Ia mengklaim mendapat dukungan dari warga dan teman-temannya yang membulatkan tekadnya mencalonkan diri sebagai kepala desa.
Berbekal gelar sarjananya, Satria memberanikan diri mendaftar sebagai calon Kades Pucangrejo. Ia menjadi yang termuda di antara tiga calon kades yang mendaftar. Meski usianya lebih muda dari lawan-lawannya, Satria mengaku tidak minder. Ia justru bersemangat dalam berkampanye.
"Saya dapat suara 570 suara. Total DPT ada 1.700 jiwa. Saya menang," katanya.
Satria mengaku mengeluarkan hingga Rp200 juta untuk kebutuhan kampanye.
Sebagai kepala desa baru yang nihil pengalaman, Satria mengaku akan belajar mengenai birokrasi di pemerintah desa di awal kepemimpinannya. "Ya penjajakan dulu. Mengenai anggaran, birokrasi," ujarnya.
Editor : Kaled Hasby Ashshidiqy
Baca Juga
- Innalillahi, Seorang Calon Haji Asal Kota Madiun Meninggal di Tanah Suci
- Dapat Gaji Fantastis, 11 Mahasiswa PNM Lolos Seleksi Magang ke Eropa
- Pemkab Madiun Berikan Bantuan Perbaikan untuk Ratusan RTLH
- Tak Mau Ada Kebocoran PAD, Pemkot Madiun Mulai Menerapkan E-Retribusi di Pasar Besar
- Datangi Bupati Madiun, Puluhan Petani Wadul Harga Porang Anjlok
- 157 Calon Haji Asal Kota Madiun Dijadwalkan Terbang ke Tanah Suci Rabu Ini
- Parah! Seorang Wanita Selundupkan Sabu-Sabu di Mushaf Al-Qur’an ke Lapas Madiun
0 Komentar
Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.