Tanpa Surat Sehat, 11 Pemudik di Lamongan Terpaksa Putar Balik

Madiunpos.com, LAMONGAN -- Mobil angkut 11 Pemudik terjaring polisi di Pos Check Point Terminal Lamongan. Karena tanpa disertai surat-surat, mobil Isuzu Elf dan pemudik itu diminta putar balik.

Kepala Unit Pengaturan Penjagaan Pengawalan dan Patroli (Kanit Turjawali) Satlantas Polres Lamongan Ipda Wiwit Marianto mengatakan pemudik tersebut hendak menuju Rembang.

Viral Pedagang Buang Sayur di Malang

"Ke 11 pemudik dari Surabaya ini kami dapati di Pos Check Point Terminal Lamongan," kata Wiwit Marianto pada wartawan, Sabtu (16/5/2020).

Wiwit menuturkan, ke 11 pemudik yang rencananya akan menuju Rembang ini tidak dilengkapi dengan surat rapid test. Pihaknya tetap mengedepankan tindakan humanis untuk meminta pemudik ini agar kendaraan beserta penumpangnya untuk putar balik.

Gubernur Khofifah : BLT Buat Kebutuhan Lebaran Jangan Dibelikan Baju

"Polisi meminta putar balik ke Surabaya dikarenakan 11 pemudik ini tidak dilengkapi dengan surat rapid test. Sehingga 11 penumpang ini dinyatakan belum sehat terkait virus corona jenis baru atau Covid-19," jelasnya seperti diberitakan Detik.com.

Sebelum meminta pemudik ini untuk putar balik, imbuh Wiwit, petugas gabungan telah melakukan pemeriksaan suhu tubuh para penumpang dan pengemudi kendaraan.

Kabur 4 Bulan, Tahanan Rutan Bangil Pasuruan Ditangkap di Madura

Seperti diketahui, saat ini petugas gabungan di Lamongan telah mendirikan setidaknya empat Pos Check Point . Keempat pos chek poin tersebut adalah Pos check Point Rowo Semando di Kecamatan Babat, dan Pos Check Point Terminal Lamongan. kemudian dua lagi yakni, Pos check Point Stadion Kecamatan Deket dan Pos Check Point di WBL Kecamatan Paciran.