TKI Situbondo Meninggal di Pesawat Saat Perjalanan Pulang Kampung
Berdasarkan informasi dari KBRI di Riyadh, sebelum pulang ke Indonesia almarhumah memang dalam kondisi sakit. Bahkan dia baru saja menjalani operasi.
Madiunpos.com, SITUBONDO -- Seorang Pekerja Migran Indonesia (PMI) asal Situbondo meninggal saat perjalanan pulang kampung halaman. PMI bernama Sa'adah itu meninggal dalam pesawat Saudi Airlines SV 3818, dengan rute penerbangan Riyadh-Jakarta.
Selama ini, wanita 44 tahun itu memang menjadi pekerja migran di Arab Saudi. Informasinya sebelum pulang ke Indonesia kondisi Sa'adah sedang sakit, setelah operasi kelenjar getah bening.
Kecelakaan, TKI Ponorogo Meninggal di Malaysia
Saat tiba di Bandara Internasional Soekarno Hatta, jenazah PMI itu langsung dievakuasi ke RS Bhayangkara, Jakarta Timur. Selanjutnya, jenazah diserahkan kepada pihak perwakilan keluarga yang menjemput.
Kemudian jenazah tersebut diserahkan ke pihak keluarganya di Desa Kilensari, Kecamatan Panarukan, Situbondo, Jawa Timur untuk dimakamkan, Selasa (16/6/2020).
TKI Asal Blitar Tewas Tertimpa Pohon di Hong Kong
"Tadi kami bersama BP2MI Banyuwangi sudah menyerahkan jenazah almarhumah ke pihak keluarga untuk dimakamkan. Almarhumah meninggal Senin (15/6) di dalam pesawat rute penerbangan Riyadh-Jakarta," kata Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Situbondo, Budi Priyono kepada wartawan, Selasa (16/6/2020).
Ia menuturkan, berdasarkan informasi dari KBRI di Riyadh, sebelum pulang ke Indonesia almarhumah memang dalam kondisi sakit. Bahkan dia baru saja menjalani operasi.
Kontrak Rampung, 7 TKI dari Brunei Darussalam Tiba di Madiun
Operasi kelenjar getah bening di RS King Salman Arab Saudi. Usai operasi rencananya, tambah Budi, almarhumah akan melanjutkan masa pengobatannya di Indonesia, hingga memilih pulang.
"Namun dalam perjalanan pulang PMI ini akhirnya meninggal dunia," papar Budi Priyono.
Kiriman Uang TKI ke Blitar Diperkirakan Lampaui Rp316 Miliar
Menurut Budi, almarhumah diketahui meninggal dalam pesawat oleh seorang pramugari, yang bermaksud memberi makan siang. Saat itu didapati tubuh korban sudah tidak bergerak.
Mengetahui hal itu, pihak pesawat Saudi Airlines segera menghubungi pihak kepolisian di Bandara Internasional Soekarno Hatta. Sehingga, begitu pesawat tiba jenazah korban langsung dievakuasi ke rumah sakit.
Editor : Arif Fajar Setiadi
Baca Juga
- 2 Perguruan Silat Tawuran di Taiwan, Seorang PMI Asal Trenggalek Meninggal
- Sebelum Pulang ke Rumah, 70 PMI Jalani Karantina di Sanggar Pramuka Jiwan
- 5.360 TKI asal Jatim Gagal Berangkat Karena Covid-19, 332 Orang Kena PHK
- Pemprov Jatim Kawal Kepulangan PMI, Totalnya 3.431 Orang
- Rapid Test Negatif, 154 PMI dari Malaysia Bisa Pulang Dengan Tenang
- Gara-Gara Lagu Comunitas Rondo Merana (Corona), Pedangdut Alvi Ananta Disomasi
- Peringati Hari Buruh Migran Internasional di Ponorogo, Menaker Ingatkan Sanksi Berat TKI Pemalsu Dokumen
0 Komentar
Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.