Angin Kencang Terjang Madiun, 4 Rumah Roboh dan 20 Rumah Rusak Sedang

Puluhan rumah di Kabupaten Madiun rusak diterjang angin kencang, Minggu (17/10/2021) sore.

Angin Kencang Terjang Madiun, 4 Rumah Roboh dan 20 Rumah Rusak Sedang

    Madiunpos.com, MADIUN -- Puluhan rumah di Kabupaten Madiun rusak diterjang angin kencang, Minggu (17/10/2021) sore. Empat rumah di antaranya roboh.

    Bencana alam yang menyebabkan puluhan rumah rusak itu terjadi di Desa Sumberbendo Kecamatan Saradan, Desa Randualas Kecamatan Kare, Desa Kresek Kecamatan Wungu, Desa Bolo Kecamatan Kare, Desa Sumberbendo Kecamatan Saradan, dan Desa Bulu Kecamatan Pilangkenceng.

    Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Madiun, Muhamad Zahrowi, mengatakan hujan disertai angin kencang menerjang wilayah Madiun pada pukul 14.30 WIB sampai sekitar pukul 16.00 WIB atau sekitar satu setengah jam.

    "Terdata ada 24 rumah yang rusak akibat bencana alam ini. 20 rumah rusak sedang dan 4 rumah rusak parah," kata Rowi, Minggu malam.

    Empat rumah yang roboh yaitu tiga rumah milik warga di Desa Sumberbendo Kecamatan Saradan dan satu rumah kandang sapi milik warga di Desa Randualas Kecamatan Kare. Bahkan satu ekor sapi di kandang tersebut mati karena tertimpa kerangka kandang yang roboh.

    Rowi menuturkan rumah yang rusak akibat angin kencang ini paling banyak ada di Kelurahan Wungu, Kecamatan Wungu. Yaitu ada sebanyak dua belas rumah yang rusak.

    Selain menyebabkan puluhan rumah rusak, hujan disertai angin kencang itu juga membuat sejumlah pohon di beberapa titik lokasi tumbang. Seperti pohon asam Jawa yang tumbang menyebabkan akses jalan Desa Tulung-Sumberbendo tertutup.

    "Tadi juga dilaporkan ada tanah longsor di jalan penghubung Desa Sumberbendo-Tulung. Jalan tertutup material longsoran sepanjang 4 meter dan 10 meter," kata dia.

    Dari bencana alam itu, terdata kerugian yang diderita warga lebih dari Rp23 juta. Pihaknya masih berkoordinasi dengan pihak terkait seperti PLN, Perhutani, kecamatan, dan desa setempat.



    Editor : Abdul Jalil

    Get the amazing news right in your inbox

    Berita Terpopuler

    0 Komentar

    Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.

    Komentar Ditutup.