Diduga Cemburu, Wanita Sidoarjo Ini Nekat Bakar Rumah Seorang Janda

Peristiwa ini terjadi pada Rabu (23/09/2020) dini hari, sekitar pukul 01.30 WIB di Desa Kebonsari, Kecamatan Candi, Sidorajo. Peristiwa terjadi karena KHO cemburu.

Diduga Cemburu, Wanita Sidoarjo Ini Nekat Bakar Rumah Seorang Janda Ilustrasi kebakaran (Suara.com-Shutterstock).

    Madiunpos.com, SIDOARJO- Seorang wanita berinisial KHO, warga Desa Kebonsari, Kecamatan Candi, Sidorajo, nekat membakar rumah seorang janda beranak tiga bernama Siti karena diduga cemburu. Kebakaran melahap harta benda Siti, serta melukai anak-anaknya.

    Peristiwa ini terjadi pada Rabu (23/09/2020) dini hari, sekitar pukul 01.30 WIB. Menurut Maksum, kakak Siti, kebakaran ini masih dalam rentetan masalah beberapa jam sebelumnya.

    Awalnya, kata Maksum, Selasa malam 22 September 2020, sekitar pukul 21.00 WIB, perempuan berinisial KHO itu datang ke rumah sang janda sambil marah-marah. Kemarahan KHO itu berhasil diredam. Ia lantas pergi dari rumah Siti.

    Duh, Kasus Kematian Covid-19 di Indonesia Tembus 10.000

    "Sebelum nya wanita itu [KHO] marah-marah ke adik saya [Siti] dan saya suruh pergi. Akhirnya KHO itu pergi," katanya, seperti dikutip dari beritajatim.com, Kamis (24/9/2020).

    Lantas pada dini hari terdengar orang minta tolong yang arahnya dari belakang rumah. Maksum pun keluar mencari sumber suara itu.

    Ia kaget bercampur panik ketika membuka pintu belakang rumah ternyata api sudah membakar teras dan ruang tamu rumah janda Siti. Saat Maksum keluar rumah itu, pelaku lari ke arah timur atau ke arah sungai.

    Hore! Masa Berlaku Paspor Kini Bisa Sampai 10 Tahun

    "Ketika melihat saya, pelaku langsung kabur ke belakang rumah," katanya menjelaskan.

     

    Selamatkan Keponakan

    Maksum tak mengejar pelaku, ia lebih memilih menyelamatkan adik dan tiga keponakannya di dalam rumah. Maksum menyelamatkan ke empat orang itu dengan cara menjebol pintu samping.

    Akhirnya Siti bersama ketiga anaknya yakni Fisilmi Khafa, 16, Safira, 12, dan Aisyah, 1, berhasil keluar dari kepungan api. "Rumah adik itu di tempati empat orang, yakni adik saya dan tiga anaknya," katanya.

    Parah! Wakil Ketua DPRD Kota Tegal Gelar Dangdutan di Tengah Pandemi Covid-19

    Sebelum melakukan aksi nekatnya itu, KHO membawa beberapa botol air mineral berisi pertalite. Awalnya KHO memecahkan kaca jendela dan menyiramkan pertalite ke ruang tamu rumah Siti.

    Selanjutnya KHO membakar ranting kayu dan melemparkannya ke ruang tamu. Api pun langsung membakar ruang tamu seisinya.

    Nahas, korban Siti dan dan ketiga anaknya tidur di ruang tamu itu. Siti dan ketiga anaknya terbangun setelah api membakarnya.

    Baru 2 Minggu Dikubur, Makam Dibongkar karena Keluarga Kerap Mimpi Aneh

    Aksi KHO tak sampai di situ, pertalite yang masih ada disiramkan ke teras dan dibakar lagi. Siti dan ketiga anak, hanya bisa minta tolong karena terkepung api. Akhirnya ketiganya diselamatkan Maksum lewat pintu samping.

    "Dari ke empatnya hanya satu yang tidak mengalami luka bakar, yaitu Aisyah yang masih umur satu tahun. Aisyah waktu itu didekap oleh Siti," ujarnya.

     

    Barang Bukti

    Sementara itu, Kapolsek Candi AKP Yulie Krisna mengatakan pihaknya sudah menangani perkara tersebut. Dari TKP di sita barang bukti berupa satu botol Cleo besar berisi pertalite, tiga botol teh pucuk berisi pertalite, dan satu botol air mineral Indomaret berisi pertalite.

    Membaca Karakter Anak dari Jam Lahir, Cek Sekarang!

    Perkara ini juga dibackup oleh Satreskrim Polresta Sidoarjo. "Perkara pembakaran kita tangani, sedangkan kekerasan terhadap perempuan dan anak ditangani Unit PPA," katanya menegaskan.



    Editor : Haryono Wahyudiyanto

    Get the amazing news right in your inbox

    Berita Terpopuler

    0 Komentar

    Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.

    Komentar Ditutup.