Gegara Ikan Ini Mati, Mahasiswa hingga Presiden di Zambia Berbelasungkawa
Mafishi, ikan berusia 22 tahun ini yang dikabarkan mati ini membuat mahasiswa hingga presiden di Zambia berbelasungkawa.
Madiunpos.com, MADIUN -- Mafishi, ikan berusia 22 tahun ini yang dikabarkan mati ini membuat mahasiswa hingga presiden di Zambia berbelasungkawa. Selama ini, mafishi diyakini sebagai ikan pembawa keberuntungan.
Ikan itu ditemukan mati di kolam Universitas Copperbelt (CBU). Kematian ikan air tawar itu mengundang simpati sejumlah mahasiswa setempat dengan menyakan lilin dan berbaris di sekitar kampus.
Bahkan, Tagar Mafishi, sebutan ikan malang itu, menjadi pembicaraan hangat di Twitter di negara yang terletak di bagian selatan Afrika itu.
Keberadaan Mafishi diyakini mahasiswa CBU akan membawa keberuntungan mereka dalam mengikuti ujian. Ikan itu disebut-sebut telah menghuni kolam kampus selama lebih dari dua dekade.
Toko di Trenggalek Ludes Terbakar Gegara Bensin, Pemilik Pingsan & Terluka
Kematian ikan itu masih diselidiki. "Ikan itu belum kami kuburkan, kami berencana membalsemnya," kata pemimpin serikat mahasiswa Universitas Copperbelt, Lawrence Kasonde, kepada BBC seperti dilansir Detik.com, Rabu (9/9/2020).
Lantaran diyakini membawa keberuntungan, dulu ada sejumlah mahasiswa yang memberikan penghormatan kepada Mafishi sebelum mengikuti ujian. Sebagian lain melihat ikan itu untuk menghilangkan stress.
Presiden Turut Berduka
Kematian mafishi juga mengundang simpati pejabat negara itu. Presiden Zambia, Edgard Lungu, menyatakan belasungkawa atas kematian ikan itu. Di akun Facebook-nya, ia mengutip pernyataan Mahatma Gandhi, "kebesaran suatu bangsa dan kemajuan moralnya dapat dinilai dari cara memperlakukan hewan".
"Kami semua akan merindukanmu," tulis Edgar Lungu.
Begini Penanganan Limbah Covid-19 di Klaster Pesantren Banyuwangi
Tak hanya itu, pemimpin oposisi Zambia, Hakainde Hichilema, juga menyatakan belasungkawa. "Kami ikut beduka bersama komunitas mahasiswa CBU, sejak dulu dan sekarang, atas kematian hewan peliharaan ikonik mereka, Mafishi."
Dalam komentar lain di Twitter, @MoffatSamora menuliskan, "Semoga dia beristirahat dengan tenang. Kami telah mengirim pengacara dan akuntan terbaik untuk datang dan membantu keluarga dalam persiapan surat wasiatnya."
Editor : Cahyadi Kurniawan
Baca Juga
- Rumah Megah Dilengkapi 5 Tempat Ibadah di Madiun Ramai Dikunjungi Wisatawan
- Ini Foto-Foto Rumah Megah Milik Kiai di Madiun yang Dilengkapi Tempat Ibadah 5 Agama
- Penasaran, Pengunjung Datangi Rumah Megah Kiai Madiun yang Dilengkapi Tempat Ibadah 5 Agama
- Unik! Rumah Milik Kiai di Madiun Dilengkapi Tempat Ibadah 5 Agama
- Unik! Warga Madiun Bagikan Uang Koin dan Jajanan untuk Peringati Maulid Nabi Muhammad
- Dari Coba-Coba, Warga Madiun Ini Berhasil Ekspor Kerajinan Kulit ke Jepang Hingga Kanada (Bagian-2)
- Dari Coba-Coba, Warga Madiun Ini Berhasil Ekspor Kerajinan Kulit ke Jepang Hingga Kanada (Bagian-1)
0 Komentar
Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.