Para Pendekar Diimbau Tidak Datang ke Padepokan Madiun Pada Malam 1 Sura

Forkopimda Madiun meminta para pendekar/pesilat tidak datang ke Padepokan Madiun pada malam 1 Sura.

Para Pendekar Diimbau Tidak Datang ke Padepokan Madiun Pada Malam 1 Sura Perguruan Setia Hati Terate (PSHT). (Liputan6.com)

    Madiunpos.com, MADIUN -- Guna mengantisipasi terjadinya kerusuhan, Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Madiun mengimbau para pendekar tidak datang ke padepokan di Madiun pada malam 1 Sura. Pengesahan anggota baru perguruan pencak silat yang biasa dipusatkan di Padepokan Madiun diminta digelar di ranting masing-masing.

    "Betul, jadi ini hasil Rakor Forkopimda Kabupaten Madiun bahwa biasanya ada tradisi pengesahan anggota baru di padepokan saat malam 1 Sura, kini agar diadakan di setiap ranting," ujar Kapolres Madiun, AKBP Eddwi Kurniyanto, Sabtu (15/8/2020).

    Ia mengatakan imbauan ini berlaku untuk semua perguruan silat. Seperti diketahui, di Madiun ada 14 perguruan silat di Kabupaten Madiun di antaranya, Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT), Persaudaraan Setia Hati Winongo (PSHW), Persaudaraan Setia Hati Tuhu Tekad, dan IKS Kera Sakti.

    Pesilat Situbondo Berbuat Rusuh, Warga Ketakutan, Polisi Jaga Ketat Lokasi Kejadian

    Kemudian perguruan Ki Ageng Pandan Alas, Tapak Suci Putra Muhammadiyah, Pro Patria, Persinas ASAD, Merpati Putih, Pagar Nusa, dan Cempaka Putih serta Persaudaraan Sejati, Pro Patria, dan Persaudaraan Pangastuti Tundung Madiun.

    "Jadi ini berlaku untuk semua perguruan pesilat agar tidak datang ke Madiun selain antisipasi adanya gesekan antar pesilat juga masih pandemi Covid-19," paparnya, seperti dikutip dari detik.com.

    Pengamanan

    Sementara itu Wakapolres Madiun, Kompol Ahmad Faisol Amir mengharap para pimpinan perguruan silat untuk bisa memberikan pengarahan kepada seluruh anggotanya. "Kita berharap semua perguruan pencak silat untuk mematuhi hasil rakor ini. Nanti kita juga tetap ada pengamanan," ujar Faisol.

    Anggota PSHT Situbondo yang Ditangkap Tembus 100, 56 Jadi Tersangka

    Pengamanan malam bulan Sura digelar selama empat hari mulai 19 hingga 22 Agustus 2020. Pengamanan melibatkan 1.600 personel gabungan baik Polri, TNI, dan Satpol PP. "Pelaksanaan pengamanan atau penyekatan malam 1 Sura, saat pengesahan warga anggota baru PSHT akan dilaksanakan selama 4 hari berturut turut mulai tanggal 19 sampai 22 Agustus 2020 dengan jumlah personel pengamanan 1.600 personel," papar Faisol.

     



    Editor : Kaled Hasby Ashshidiqy

    Get the amazing news right in your inbox

    Berita Terpopuler

    0 Komentar

    Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.

    Komentar Ditutup.