PASAR MADIUN : Duh, Tak Diangkut, Pedagang Pasar Nglames Bakar Sampah…

PASAR MADIUN : Duh, Tak Diangkut, Pedagang Pasar Nglames Bakar Sampah… Sampah menggunung di sudut Pasar Nglames, Senin (28/9/2015). Sampah tersebut dimusnahkan dengan cara dibakar hingga mengundang penyesalan pedagang. (Irawan Sapto Adhi/JIBI/Madiunpos.com)

    Pasar di Madiun, yakni Pasar Nglames, tidak mempunyai tempat pembuangan sementara (TPS) sampah sehingga sisa aktivitas pasar dibiarkan menggunung di salah satu sudut pasar.

    Madiunpos.com, MADIUN — Sejumlah pedagang menyesalkan Pasar Nglames, Desa Nglames, Kecamatan Madiun, Kabupaten Madiun, Jawa Timur (Jatim) yang tidak kunjung dilengkapi dengan fasilitas tempat pembungan sementara (TPS) sampah.

    Salah seorang pedagang Pasar Nglames, Joni, 53, menyebut sampah yang dihasilkan dari aktivitas jual beli di Pasar Nglames terpaksa hanya dikumpulkan di salah satu lokasi tidak resmi di sudut pasar. Sampah yang menggunung setiap hari tersebut, menurut dia, tidak diangkut petugas kebersihan, melainkan dimusnahkan dengan cara dibakar.

    "Pasar Nglames terkesan dianaktirikan. Pasar ini tidak tersedia fasilitas penunjang, bahkan sepenting TPS yang layak untuk menampung sampah dan mudah dijangkau petugas kebersihan. Sampah yang terkumpul di Pasar Nglames selama ini dimusnahkan dengan cara dibakar," kata Joni kepada Madiunpos.com, Senin (28/9/2015).

    Senada dengan Joni, pedagang Pasar Nglames lainnya, Poni, menilai Pasar Nglames membutuhkan fasilitas TPS sampah khusus. Selain itu, lanjut dia, sampah yang menggunung di Pasar Nglames juga perlu dibuang ke tempat penbuangan akhir (TPA) sampah.

    Poni menilai pemusnahaan sampah di dengan cara dibakar terlalu berbahaya karena mengancam terjadinya musibah kebakaran. "Pedagang membutuhkan bantuan pemerintah untuk menyediakan TPS khusus dan mengirimkan petugas kebersihan guna mengangkut sampah di Pasar Nglames. Apabila terlaksana, pemerintah telah turut menyejahterakan rakyat. Saya yakin akan semakin banyak pembeli apabila pasar bersih dan nyaman," terang Poni.

     

    KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Madiun Raya



    Editor : Rahmat Wibisono

    Get the amazing news right in your inbox

    Berita Terpopuler

    0 Komentar

    Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.

    Komentar Ditutup.