PILKADA 2015 : PDIP Batal Usung Suyatno-Effendi di Pilkada Pacitan, Ini Penggantinya...

PILKADA 2015 : PDIP Batal Usung Suyatno-Effendi di Pilkada Pacitan, Ini Penggantinya... Suyanto hadir sendiri tanpa ketua Partai Golkar yang mestinya menjadi wakilnya, Effendi Budi Wirawan, di Kantor KPU Pacitan pada hari terakhir pendaftaran tahap pertama, Selasa (3/8/2015). (Detikcom-Purwo S.)

    Pilkada 2015 untuk Kabupaten Pacitan, Jatim, diramaikan dengan pasangan yang diusung PDIP dengan Hanura.

     Madiunpos.com, JAKARTA — Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) bersama partai koalisinya, yakni Golkar, Gerindra, PAN, dan Hanura batal mengusung pasangan Suyatno-Effendi Budi Wirawan untuk maju di Pilkada 2015 di Kabupaten Pacitan. PDIP yang kini hanya menggandeng Hanura memastikan akan mengusung pasangan Bambang Susanto-Sri Retno Dhewanti sebagai calon bupati dan wakil bupati.

    Seperti diberitakan Madiunpos.com, Jumat (7/8/2015), PDIP di Pilkada 2015 untuk Kabupaten Pacitan sebelumnya sempat membentuk Koalisi Pacitan Bersatu (KPB) untuk mengusung pasangan Suyatno-Effendi. Suyatno merupakan seorang pensiunan pegawai negeri sipil (PNS) yang kini legislator PDIP, sedangkan Effendi Budi Wirawan adalah Ketua Partai Golkar Pacitan.

    Pada detik-detik akhir pendaftaran, pengusungan Suyatno-Effendi. Suyatno dibatalkan. Effendi tak hadir saat pendaftaran di Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Pacitan.

    Alhasil, calon incumbent dari Partai Demokrat Indartato- Yudi Sumogo (Indigo) menjadi pasangan calon tunggal Pilkada Pacitan itu. Sesuai ketentuan, Pilkada 2015 di wilayah itu terancam diundur hingga 2017, tak jauh berbeda dengan Kota Surabaya dengan calon tunggal PDIP Tri Rismaharini-Whisnu Sakti Buana.

    DPP Putuskan Maju
    Di Jakarta, DPP PDIP memutuskan partai itu tetap maju meskipun ditinggalkan Golkar dan Gerindra. Dikatakan bahwa langkah tetap mengajukan calon itu sebagai penghormatan atas kedaulatan rakyat sekaligus menunaikan hak konstitusional partai dalam mengajukan calon di Pilkada 2015. PDIP mengklaim berkomitmen dan siap bekerja keras untuk bisa memenangi pasangan Bambang-Retno di Pilkada Pacitan 2015.

    “Di Pacitan, PDIP demi tanggung jawabnya terhadap hak rakyat yang berdaulat untuk menentukan pemimpinnya, maka PDIP mengusung calon dan menjadi pelopor di dalam mengatasi calon tunggal,” kata Sekjen DPP PDIP, Hasto Kristiyanto di Jakarta, seperti dikutip dari Okezone.com, Senin (10/8/2015).

    Bambang berprofesi sebagai penilik SMP yang merupakan putra asli dari Kecamatan Punung, Kabupaten Pacitan. Sementara itu, Retno menurut Hasto, adalah sosok jujur, luwes, dan ulet yang selama ini punya pengaruh kuat di Pacitan.

    Ingin Surabaya Begitu?
    PDIP yang berkoalisi dengan Partai Hanura dalam mengusung pasangan Bambang-Retno dalam Pilkada Pacitan 2015 harus menjalin komunikasi dengan partai lain mengingat hanya punya enam kursi di DPRD. Batas minimal adalah delapan dari 40 kursi anggota Dewan.

    “Di Kota Surabaya, Kabupaten Blitar, juga memiliki semangat yang sama, bahwa di balik Pilkada 2015, kemenangan memang menjadi target. Namun aspek konsolidasi partai, militansi, dan Ideologi juga dipertaruhkan,” ujar Hasto.

    Pilkada Pacitan 2015 sebelumnya terancam diundur ke tahun 2017 karena calonnya tunggal, yakni calon bupati incumbent Indartato dan wakilnya Yudi Sumbogo yang diusung Partai Demokrat. Pasangan calon incumbent itu dianggap banyak kalangan kelewat kuat untuk dilawan.

    Kondisi serupa juga terjadi di Kota Surabaya dan Blitar. Bedanya, di Surabaya dan Blitar, calon incumbent yang dianggap terlalu kuat oleh partai-partai lain justru berasal dari PDIP.

     

    KLIK DI SINI untuk Berita Lain Pilkada Pacitan:
    - PDIP Ceraikan Golkar dan Gerindra di Pilkada Pacitan
    - KPU Sempat Tolak Lagi Calon PDIP di Pilkada Pacitan

     

    KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Madiun Raya



    Editor : Rahmat Wibisono

    Get the amazing news right in your inbox

    Berita Terpopuler

    0 Komentar

    Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.

    Komentar Ditutup.