Sediakan Beras dan Minyak Gratis, ACT Madiun Luncurkan Lumbung Sedekah Pangan

Lembaga Aksi Cepat Tanggap (ACT) Madiun meluncurkan Gerakan Nasional Lumbung Sedekah Pangan 2020.

Sediakan Beras dan Minyak Gratis, ACT Madiun Luncurkan Lumbung Sedekah Pangan

    Madiunpos.com, MADIUN -- Lembaga Aksi Cepat Tanggap (ACT) Madiun meluncurkan Gerakan Nasional Lumbung Sedekah Pangan 2020. Gerakan lumbung pangan ini berfungsi untuk menampung dan mendistribusikan pangan kepada masyarakat yang membutuhkan.

    Gerakan Nasional Lumbung Sedekah Pangan ini diresmikan di Masjid Baiturrahman, Kelurahan Pandean, Kecamatan Taman, Kota Madiun pada Jumat (7/8/2020). Rencananya gerakan ini akan digelar secara merata di tiga kecamatan yang ada di Kota Madiun.

    Kepala ACT Madiun, Wahyu Sulistianto Putro, mengatakan dalam gerakan ini ACT Madiun memfasilitasi penyediaan rak kayu yang berisi beras sebanyak 17 kg, minyak goreng 5 liter, dan gula 6 kg. Rak berisi kebutuhan pokok ini akam diletakkan di posko-posko seperti di masjid maupun komunitas lainnya.

    "Lumbung Sedekah Pangan memudahkan masyarakat dan dermawan untuk saling memberi dan menerima bantuan secara gratis. Mengingat kondisi wabah pandemi Covid-19 masih berlanjut. Gerakan kebaikan harus terus dilanjutkan,” jelas Wahyu dalam siaran pers yang diterima Madiunpos.com.

    Melalui rak kayu yang disediakan ACT, kata dia, donatur bisa meletakkan bantuan pangan. Sedangkan penerima dapat mengambilnya sesuai kebutuhan secara cuma-cuma.

    Wahyu menjelaskan gerakan ini memang untuk mendukung ketahanan pangan nasional. Kebutuhan beras dan air berasal dari lumbung beras wakaf dan lumbung air wakaf yang dikelola ACT. Melalui stimulus itu diharapkan seluruh pihak dapat terlibat untuk saling membantu dan menghadapi permasalan pangan di Indonesia.

    Pengurus Masjid Baiturrahman, Sugeng, menyampaikan dukungannya terhadap gerakan ini. Karena selain mempermudah masyarakat prasejahtera untuk membutuhkan bantuan, dermawan juga lebih mudah untuk berbagi.



    Editor : Abdul Jalil

    Get the amazing news right in your inbox

    Berita Terpopuler

    0 Komentar

    Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.

    Komentar Ditutup.