Sidoarjo Alami Lonjakan Tertinggi Kasus Covid-19

Kasus Covid-19 di Sidoarjo alami lonjakan tertinggi, hingga 57 orang dalam sehari.

Sidoarjo Alami Lonjakan Tertinggi Kasus Covid-19 Grafik pertumbuhan kasus Covid-19 di Sidoarjo. (Istimewa)

    Madiunpos.com, SIDOARJO -- Jumlah kasus Covid-19 di Sidoarjo, Jawa Timur, melonjak pada Kamis (21/5/2020). Terjadi penambahan 57 kasus menjadi 386 orang yang terjangkit Covid-19.

    Sidoarjo menempati posisi kedua daerah dengan kasus positif Covid-19 terbanyak di Jawa Timur setelah Surabaya yang mencapai 1.566 kasus. Jumlah kasus positif Covid-19 di Jatim sendiri per Kamis totalnya 2.942, seperti dilihat Madiunpos.com di infocovid19.jatimprov.go.id.

    Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sidoarjo, Syaf Satriawarman, dalam keterangan tertulisnya mengatakan tambahan pasien positif Covid-19 itu menjadi yang terbanyak selama terjadinya wabah.

    Habib Umar Assegaf Dilaporkan ke Polisi, Buntut Kasus Lawan Petugas PSBB

    "Penambahan kasus terkonfirmasi 57 pasien, tersebar di wilayah Kecamatan Sidoarjo 4 orang, tersebar di Desa Blurukidul 1 orang, Desa Lebo 1 orang, Desa Sarirogo 1 orang, dan Desa Sidokumpul 1 orang," katanya.

    Ia mengatakan penambahan pasien positif COVID-19 juga terjadi di Kecamatan Buduran sebanyak 7 orang, tersebar di Desa Buduran 2 orang, Desa Dukuh Tengah 1 orang, Desa Pagerwojo 2 orang, dan Desa Sidokerto 2 orang.

    "Kami juga mencatat penambahan pasien di Kecamatan Candi 2 orang, tersebar di Desa Candi 1 orang dan Desa Tenggulunan 1 orang. Kecamatan Porong ada 1 orang yakni di Desa Kedungboto," katanya.

    Buat Petasan untuk Lebaran, Pria di Situbondo Ditangkap Polisi

    Di Kecamatan Taman, kata dia, ada tambahan 12 orang, tersebar di Desa Bringinbendo 1 orang, Desa Geluran 2 orang, Desa Wage 2 orang, Desa Wonocolo 3 orang, Desa Sambibulu 2 orang, Desa Ketegan 1 orang, dan Desa Sadang 1 orang.

    "Kecamatan Krembung ada 1 orang yakni di Desa Tambak rejo, Kecamatan Wonoayu 1 orang yaitu di Desa Sumberejo, Kecamatan Tulangan 5 orang, tersebar di Desa Modong 1 orang, Desa Grogol 1 orang, dan Desa Jiken 3 orang," katanya.

    Kasus Meninggal Bertambah

    Sementara, di Kecamatan Krian, lanjut dia, ada penambahan 3 orang yakni di Desa Barengkrajan 1 orang, Desa Jatikalang 1 orang, dan Desa Tropodo 1 orang dan juga Kecamatan Sukodono 1 orang yakni di Desa Pekarungan.

    Miliki Alat TCM, RSUD dr. Soedono Madiun Kini Bisa Lakukan Uji Swab Covid-19

    "Kecamatan Sedati 4 orang, tersebar di Desa Betro 1 orang, Desa Pabean 1 orang, Desa Sedatigede 1 orang, Desa Buncitan 1 orang," katanya.

    Sedangkan di Kecamatan Waru, kata dia, ada penambahan cukup banyak yakni 15 orang, tersebar di Desa Bungurasih 3 orang, Desa Kedungrejo 1 orang, Desa Medaeng 1 orang, dan Desa Pepelegi 3 orang. Kemudian di Desa Tambakrejo 1 orang, Desa Tropodo 2 orang, Desa Wadungasri 1 orang, Desa Waru 1 orang, Desa Tambak Oso 2 orang,

    "Kecamatan Tarik 1 orang di Desa Kedungbocok," katanya

    Kasus Habib Umar Assegaf dengan Satpol PP di Surabaya, Diselesaikan Secara Kekeluargaan?

    Ia mengatakan, tambahan meninggal 2 orang yakni di Kecamatan Krian 1 orang yakni di Desa Barengkrajan dan Kecamatan Tulangan 1 orang, di Desa Jiken.

    "Untuk kasus ODP [orang dalam pemantauan] bertambah 13 orang menjadi total 987 orang, dan PDP [pasien dalam pengawasan] bertambah 13 orang menjadi 340 orang," katanya.



    Editor : Kaled Hasby Ashshidiqy

    Get the amazing news right in your inbox

    Berita Terpopuler

    0 Komentar

    Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.

    Komentar Ditutup.