SYIAR ISLAM : Musik Gembrung Ini Masih Lestari di Winongo, Apakah Itu?

SYIAR ISLAM : Musik Gembrung Ini Masih Lestari di Winongo, Apakah Itu? Warga Winongo, Manguharjo, Kota Madiun memainkan musim Gebrung sambil bersolawat. (kimcitratarunakenanga.blogspot.com)

    Syiar agama bisa dilakukan melalui sarana tradisional sederhana. Salah satunya yang dilakukan warga Winongo, Kota Madiun dengan memainkan musik Gembrung. Anda penasaran?

    Madiunpos.com, KOTA MADIUN – Barangkali tak banyak yang tahu alat musik yang satu ini. Alat musik sederhana ini hanya berujud kendang. Namun, kendang ini hanya memiliki satu sisi yang ditutup kulit. Inilah yang disebut warga Kelurahan Winongo, Kecamatan Manguharjo, Kota Madiun dengan nama Gembrung.

    Gembrung, menurut penuturan warga setempat, merupakah salah satu seni yang banyak muncul di desa-desa di sekitar Madiun dan Ponorogo sejak ratusan tahun silam. Musik ini menjadi sarana dakwah Islam di pelosok-pelosok desa kala itu.

    Pendukung utama kesenian ini hanyalah kendang dan Gembrung. Dalam perkembangannya, musik gembrung dilengkapi dengan ketipung dan kencreng agar menghasilkan suasa yang kian harmonis.

    Agus Wijanarko, melalui situs kimcitratarunakenanga.blogspot.com menuliskan, ada sejumlah lagu yang dilantunkan dalam musik Gembrung ini. Lagu-lagu tersebut berisi ajaran tauhid, salawat, serta nasihat kebaikan yang mengajak masyarakat untuk beribadah kepada Allah dan mengikuti sunnah rasul-Nya.

    Sejumlah lagu itu antara lain Khotaman Nabi, Alon-Alon, Rukun Islam, Sifat Papat / Gunging Umat Den Samio Ngimanaken, Allah Gusti Allah.

     

    Di Kelurahan Winongo sendiri, kesenian Gembrung menjadi bagian tak terpisahkan dalam kegiatan keagamaan dan dakwah. Sejak berdiri Mei 2007, warisan adiluhung ini telah mendapatkan tempat di hati masyatakat. Banyak prestasi ditorehkan warga melalui musik gembrung. Salah satunya juara satu lomba gembrung tingkat Kota.

    Semoga, warisan budaya adiluhung ini tetap lestari...

     

    KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Madiun Raya.



    Editor : Aries Susanto

    Get the amazing news right in your inbox

    Berita Terpopuler

    0 Komentar

    Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.

    Komentar Ditutup.