Tracing Klaster Pernikahan di Madiun Diperluas, 28 Orang Dites
Tracing klaster pernikahan di Dukuh Bulurejo, Desa Bantengan, Kecamatan Wungu, Kabupaten Madiun diperluas hingga di keluarga besan yang berada di Dukuh Kedungrejo, Desa Mojopurno, Kecamatan Wungu.

Madiunpos.com, MADIUN -- Tracing klaster pernikahan di Dukuh Bulurejo, Desa Bantengan, Kecamatan Wungu, Kabupaten Madiun diperluas hingga di keluarga besan yang berada di Dukuh Kedungrejo, Desa Mojopurno, Kecamatan Wungu.
Ada sebanyak 28 orang yang menjalani pemeriksaan Covid-19. Pemeriksaan dilakukan dengan GeNose C-19 dan rapit test antigen.
Pantauan Madiunpos.com di Dukuh Kedungrejo, Senin (14/6/2021) pagi, puluhan warga antre untuk menjalani tes pemeriksaan Covid-19. Pemeriksaan dilakukan di rumah pengantin putra.
Muncul Klaster Pernikahan di Madiun, 66 Warga Positif Covid-19
Klaster pernikahan muncul di Dukuh Bulurejo, Desa Bantengan dengan 66 orang positif Covid-19. Mereka diketahui positif setelah menjalani rapid test antigen.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Madiun, Soelistyo Widyantono, mengatakan tracing klaster pernikahan Dukuh Bulurejo diperluas. Hal ini untuk mencari tahu persebaran virus setelah muncul klaster tersebut.
"Hari ini tracing dilakukan di keluarga besan. Ada 28 orang yang diperiksa. Mereka ini yang kemarin ikut dalam hajatan di Bulurejo," kata dia, Senin.
Begini Cerita Munculnya Klaster Pernikahan di Madiun, 66 Orang Positif Covid-19
Soelis menuturkan 28 orang itu diperiksa menggunakan dua jenis tes, yaitu rapid test antigen dan GeNose C-19.
"Jadi diperiksa menggunakan dua tes itu. Selain menggunakan GeNose juga antigen," jelas Soelis.
Dia menuturkan untuk klaster pernikahan di Dukuh Bulurejo sendiri ada 66 orang yang positif antigen. Dari jumlah itu, ada lima orang yang dibawa ke RSUD Dolopo dan menjalani tes swab PCR. Hasilnya, lima orang itu positif Covid-19.
"Yang lain belum dites swab PCR. Menunggu muncul gejala," katanya.
Editor : Abdul Jalil
Baca Juga
- Berikut Ini Nama-nama Anggota Bawaslu Periode 2023-2028 di Wilayah Madiun Raya
- Inginkan Suroan & Suran Agung Tanpa Konflik, Ini Pesan Wali Kota Madiun
- Motif Pelaku Pembunuhan Perempuan Muda di Kamar Kos Madiun Terungkap
- Satu Pengendara Motor Luka Berat dalam Kecelakaan di Depan PG Kanigoro Madiun
- Diduga Korban Pembunuhan, Perempuan Muda Ditemukan Meninggal di Indekos Madiun
- Jadi Pengedar Sabu di Madiun, 2 Anggota Polisi Dituntut 4 Tahun 6 Bulan Penjara
- Gandeng Google Indonesia, Pemkot Madiun Latih Ratusan Guru Manfaatkan Chromebook
0 Komentar
Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.