Truk Tergelincir ke Sungai Brantas, Sopir Meninggal Terjebak dalam Kabin

Kabag Ops Polresta Kediri, Kompol Abraham Sisik, mengatakan korban diduga akan mengambil pasir. Namun entah kenapa truk melaju kencang ke arah sungai dan tercebur.

Truk Tergelincir ke Sungai Brantas, Sopir Meninggal Terjebak dalam Kabin Truk tercebur ke Sungai Brantas di Desa Sukoanyar, Kecamatan Mojo, Kabupaten Kediri. (Detikcom/Istimewa)

    Madiunpos.com, KEDIRI – Seorang sopir truk meninggal setelah truk tercebur ke Sungai Brantas di Kediri. Sopir tersebut meninggal diduga setelah terjebak dalam kabin truk.

    Kecelakaan itu terjadi di Desa Sukoanyar, Kecamatan Mojo, Kabupaten Kediri, Jawa Timur, sekitar pukul 11.30 WIB. Kabag Ops Polresta Kediri, Kompol Abraham Sisik, telah menjelaskan perihal kronologi kecelakaan.

    Menurutnya, korban diduga akan mengambil pasir. Namun entah kenapa truk melaju kencang ke arah sungai dan tercebur.

    48 Korban Gempa Mamuju Asal Jatim Tiba di Malang

    "Korban [sopir] bernama Imam Hambali, 33 tahun, seorang wiraswasta. Setelah dievakuasi, korban dibawa ke RS Bhayangkara dan dilaksanakan visum. Melalui analisis dokter akan diketahui lebih lanjut untuk dilakukan autopsi atau tidak," ungkap Abraham Sisik, Kamis (21/01/2021).

    Menurut Abraham, truk yang dikendarai korban belum sempat memuat pasir. Terlihat jejak pengereman roda truk di lokasi kejadian. Truk tercebur ke sungai saat korban masih berada di dalam kabin.

    Kasat Reskrim Polresta Kediri, AKP Verawaty, menambahkan di sekitar TKP dulu memang ada penambangan pasir liar. Namun setelah dilakukan razia dan penutupan oleh polisi, penambangan pasir sudah tidak ada. Truk tercebur tersebut diduga mau mengambil pasir di sekitar TKP.

    Covid-19 Gejala Ringan, Begini Tips Tetap Aman Isolasi Mandiri di Rumah

    "Dulu memang ada, tapi setelah kita tindak dan tutup sudah tidak ada lagi penambangan," pungkas Verawaty.



    Editor : Haryono Wahyudiyanto

    Get the amazing news right in your inbox

    Berita Terpopuler

    0 Komentar

    Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.

    Komentar Ditutup.