Unair Surabaya Segera Patenkan Senyawa Bakal Obat Covid-19

Uji in Vivo dan in Vitro terhadap senyawan bakal obat covid-19 buatan Unair Surabaya telah dilakukan.

Unair Surabaya Segera Patenkan Senyawa Bakal Obat Covid-19 Senyawa bakal obat Covid-19 buatan Unair Surabaya. (detik.com)

    Madiunpos.com, SURABAYA -- Universitas Airlangga (Unair) Surabaya menunggu hasil review dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) terkait senyawa calon obat Covid-19 yang mereka buat. Begitu BPOM memberikan lampu hijau, bakal cobat Covid-19 itu segera dipatenkan.  Ini menyusul uji in Vivo dan in Vitro untuk senyawa tersebut sudah selesai dilakukan.

    Kabar baik ini disampaikan Rektor Unair, Prof Moh. Nasih, Rabu (2/9/2020). "Yang menggembirakan, mudah-mudahan dalam waktu tidak terlalu lama, kita juga akan mematenkan untuk senyawa obat. Bakal calon obat COVID-19 bakal kita patenkan. Sedang kita siapkan," kata dia di Gedung Rektorat Unair, melansir detik.com.

    Unair pun berharap, dalam waktu dekat hasil penelitian bakal calon obat Corona Unair bisa segera diumumkan. "Hasil dari in Vivo dan in Vitro cukup bagus, untuk uji klinisnya tetap di sana. Kita perlu mematenkan itu karena menyangkut formula-formula tertentu jadi harus kita patenkan dulu. Kita ndak publish dulu sebelum memantenkan hasil penelitian," jelasnya.

    Mahasiswa Kedokteran Unair Surabaya Bunuh Diri Minum Cairan Kimia

    Kini, tim peneliti Unair tengah mematangkan untuk senyawa bakal calon obat Covid-19 untuk menuju proses agar segera dipatenkan. Menurutnya, hal ini bukanlah perkara mudah melakukan research di tengah pandemi Covid-19 seperti ini. "Dalam penelitian ini kami juga membutuhkan reagen, alat, dan sebagainya yang berasal dari luar negeri dan itu tidak mudah," ujarnya.

    Menunggu Review

    Selain itu, penelitian kombinasi obat Covid-19 Unair sudah menerima evaluasi dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM). Hasil evaluasi tersebut juga sudah dilengkapi dan disempurnakan oleh Unair.

    Pihaknya juga sudah menjawab pertanyaan yang diberikan BPOM terkait penelitian tersebut. "Mudah-mudahan jawaban kita memuaskan dan itu saja yang kita lakukan. Nanti kalau ada lagi ada pertanyaan lagi yang perlu kita jawab, ya kita jawab. Kalau ada yang disempurnakan ya kita sempurnakan. Dan kita sekarang sudah dalam proses itu," harapnya.

    Pakar Unair Sebut Ada Covid-19 Jenis Baru Asli Surabaya, Waduh...

    Sejauh ini, Unair tengah menunggu review dari BPOM terkait evaluasi yang sudah dikirim. Tak ada target untuk menyelesaikan penelitian tersebut. "Tidak ada target kapan-kapannya. Mohon doanya saja untuk kelancaran penelitian," pungkasnya.



    Editor : Kaled Hasby Ashshidiqy

    Get the amazing news right in your inbox

    Berita Terpopuler

    0 Komentar

    Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.

    Komentar Ditutup.