Berapa Sih Tarif Rapid Test Calon Peserta UTBK?

Lantas berapa tarif rapid test yang harus dibayar calon peserta UTBK.

Berapa Sih Tarif Rapid Test Calon Peserta UTBK? Rapid test peserta UTBK (Detik.com)

    Madiunpos.com, SURABAYA -- Di tengah pandemi Corona, calon peserta Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) di PTN Surabaya diwajibkan menunjukkan surat non Covid-19. Mulai dari hasil rapid test atau swab sesuai dengan SE Wali Kota Surabaya.

    Selain rapid test di laboratorium, calon peserta dapat melakukan rapid test hingga swab di beberapa RS Surabaya. Lantas berapa tarif rapid test yang harus dibayar calon peserta UTBK.

    Wali Kota Surabaya Wajibkan Peserta SBMPTN Rapid Test, Lab Kesehatan Membeludak

    Berikut daftar RS yang menerima rapid test dan swab beserta tarifnya:

    1. RS Siloam Surabaya
    Rapid test melalui drive thru Rp350.000, hasilnya akan jadi tiga jam kemudian. Sementara tes swab dipatok Rp2.500.00 hasilnya baru keluar 5 - 6 hari.

    2. RSU dr Soetomo Surabaya
    Rapid test Rp150.000, hasilnya akan selesai dalam sehari.

    Pemkot Surabaya Gratiskan Rapid Test Bagi Peserta SBMPTN dari Keluarga Miskin

    3. RS Bhayangkara Surabaya
    Rapid test per orang Rp400.000 hasilnya bisa langsung keluar hari itu juga. Sayangnya belum melayani swab.

    4. RSI Surabaya
    Rapid test Rp375.000, hasilnya keluar dalam dua jam setelah diambil darahnya. Tapi kuota masih penuh dan baru bisa melayani Senin.

    5. RS Mitra Keluarga Surabaya
    Rapid Test harganya Rp950 ribu hasilnya tiga sampai empat jam. Sementara tes swab harganya Rp1.950.000.

    Tenaga Kesehatan RSUD dr Soetomo Surabaya Meninggal karena Covid-19

    6. RS Premier Surabaya
    Tidak melayani rapid test, namun ada layanan swab PCR harganya Rp1.850.000. Hasil swab akan keluar dalam tiga sampai lima hari.

    7. RS Husada Utama Surabaya
    Melayani rapid test drive thru dengan harga Rp175.000 dengan menunjukkan KTP dan kartu UTBK. Hasilnya akan jadi hari itu juga.



    Editor : Arif Fajar Setiadi

    Get the amazing news right in your inbox

    Berita Terpopuler

    0 Komentar

    Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.

    Komentar Ditutup.