KPK Periksa Sejumlah Pejabat Pemkab Jember, Kenapa Ya?
KPK melakukan penyelidikan di Kabupaten Jember selama beberapa hari pada pekan lalu.
Madiunpos.com, JEMBER -- Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) turun ke Kabupaten Jember, Jawa Timur. Kedatangan KPK untuk menyelidiki sejumlah kasus dugaan korupsi di Pemkab Setempat.
KPK memeriksa sejumlah pejabat Pemkab Jember dan meminta keterangan pihak-pihak atas kasus dugaan korupsi.
"Memang benar KPK beberapa hari yang lalu melakukan kegiatan berupa permintaan keterangan sejumlah pihak di Jember, Jawa Timur," kata Juru bicara KPK Ali Fikri dalam rekaman video yang diterima Antaranews.com di Jember, Senin (27/7/2020).
DPRD Jember Gerak Cepat Memproses Pemakzulan Bupati Faida
Menurutnya kegiatan yang dilakukan KPK di Jember pada pekan lalu adalah proses penyelidikan. Sehingga pihaknya tidak bisa menjelaskan penyelidikan itu mengenai kasus apa dan siapa-siapa saja yang dimintai keterangan KPK.
"Kami belum bisa menyampaikan saat ini, namun perkembangannya tentu akan kami informasikan lebih lanjut," tuturnya singkat.
Sementara Sekretaris Kabupaten Jember Mirfano membenarkan sejumlah pejabat diperiksa KPK terkait isu yang berkembang selama ini. Namun, pihaknya tidak paham detailnya.
Mertua Menantu di Jember Kompak Edarkan Pil Setan
"Saya juga dimintai keterangan oleh penyidik KPK pada Selasa [21/7/2020] sebagai pengguna anggaran. Karena pos anggarannya ada di Bagian Pembangunan," ujarnya.
Ia mengatakan KPK melakukan penyelidikan di Kabupaten Jember selama beberapa hari pada pekan lalu. Namun, informasi yang diterimanya KPK berada di Jember hingga Jumat (24/7/2020).
Pemkot Surabaya Terbitkan Pedoman Sambut Iduladha Selama Pandemi
Informasi yang dihimpun menyebutkan, penyidik KPK meminta keterangan sejumlah pihak terkait kasus dugaan korupsi di Jember pada Senin (20/7) hingga Jumat. Sejumlah pejabat Pemkab Jember yang diduga mengetahui perencanaan dan pelaksanaan proyek fisik terserbut juga dipanggil.
Sebelumnya penyidik KPK juga pernah ke Kabupaten Jember pada akhir Februari 2020 untuk melakukan penyelidikan kasus korupsi. Namun, pihak KPK tidak bisa memberikan keterangan kepada media terkait dengan kasus dugaan korupsi yang diselidiki.
Editor : Arif Fajar Setiadi
Baca Juga
- Puluhan Warga Jember Alami Keracunan Seusai Santap Nasi Hajatan
- Bejat! Pengasuh Pondok Pesantren di Jember Cabuli Sejumlah Santriwati
- 20 Orang Terseret Arus Pantai Jember saat Ritual, 11 Orang Ditemukan Meninggal
- KPK Lelang Tanah dan Bangunan Milik Eks Wali Kota Madiun, Segini Nilainya
- Penyebar Wafer Berisi Silet Ditangkap, Alasannya Bikin Geleng-Geleng Kepala
- Ngeri! Pria Misterius Berikan Wafer Berisi Silet ke Anak-Anak
- Rektor Unipar Mundur karena Pelecehan, Tapi Statusnya Masih Dosen
0 Komentar
Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.