Penemuan Obat Covid-19 Kian Dekat, Bisa Jadi Oleh Ilmuwan Unair Surabaya

Ilmuwan Unair Surabaya mengklaim menemukan 5 senyawa yang lebih ampuh dibandingkan Avigan dan Chloroquin.

Penemuan Obat Covid-19 Kian Dekat, Bisa Jadi Oleh Ilmuwan Unair Surabaya Coronavirus 2019 (Covid- 19). (liputan6.com)

    Madiunpos.com, SURABAYA --  Tim peneliti Universitas Airlangga (Unair) Surabaya mengklaim berhasil menemukan 5 senyawa yang bisa menjadi obat penyakit Covid-19 atau virus corona.

    Mengutip suara.com, para ilmuwan ini mengklaim senyawa tersebut punya daya ikat lebih besar dibanding Avigan dan Chloroquine. Kelima senyawa tersebut diuji dalam single substance. Ini artinya masing-masing senyawa itu diuji coba untuk bisa menghasilkan obat yang terbaik.

    "Lima senyawa ini memiliki kemiripan dengan Chloroquine. Memiliki sifat antioksidan, menjaga membran sel, dan menjaga protein," ujar Ketua Tim Riset Covid-19 Unair, Soetjipto, Rabu (1/4/2020).

    Pasien Covid-19 di Jatim 21 Persen Sembuh, 8,7 Persen Meninggal

    Lima senyawa itu masih harus menjalani serangkaian tes dan uji coba oleh Institute of Tropical Disease (ITD) Unair. Jurnal ilmiah mengenai lima senyawa itu telah terbit dan  direspons oleh peneliti di dunia.

    "Nanti dicoba dengan single substance yang didapatkan dari penelitian, Riset Center Bio Molekuler, ITD, dan RS Unair sebagai wakil Unair," kata Soetjipto.

    Tak hanya melalui jurnal ilmiah, kelima senyawa ini nanti juga dites dengan genoid dari episentrum virus seperti di China dan Eropa. Senyawa ini nanti diuji kembali oleh peneliti di sana untuk memastikan apakah bisa bereaksi dengan genom lain.

    Wadidaw, Warga China Rayakan Kasus Corona Di AS Tembus 100.000

    Gandeng Jepang

    ITD akan bekerja sama dengan Jepang untuk melakukan kultur pemetaan genoid Covid-19. Karena Covid-19 di Indonesia belum diketahui apakah memiliki kesamaan dengan virus yang mewabah di negara lain.

    "Apakah virus corona yang ada di Indonesia sama seperti di belahan dunia lain atau sudah bermutasi. Nah, kita akan cocokkan dengan yang beredar di China apa ada perbedaan genoid yang ada di dunia," jelasnya.

    Ia pun memaparkan hasil uji kekuatan daya ikat kelima senyawa terhadap protein target Covid-19 Mpro (PDB ID 6LU7). Sebagai pembanding, Avigan memiliki kekuatan -15,9 Kcal/mol dan  Chloroquine berkekuatan -37,11 Kcal/mol. Sementara lima senyawa ada di atasnya.

    Tenaga Medis Disediakan Penginapan di Wisma Haji Madiun

    "Secara berurutan memiliki kekuatan -41 Kcal/mol, -42,8 Kcal/mol, -43,09 Kcal/mol, -47,94Kcal/mol, dan -49,43 Kcal/mol. Jadi daya ikatnya terhadap protein Covid-19 ini lebih kuat. Bahkan 3 kali lebih kuat dibanding Avigan," paparnya.

     



    Editor : Kaled Hasby Ashshidiqy

    Get the amazing news right in your inbox

    Berita Terpopuler

    0 Komentar

    Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.

    Komentar Ditutup.