Rel di Ngawi Longsor, Perjalanan KA Sempat Tertunda

Rel di Ngawi Longsor, Perjalanan KA Sempat Tertunda Ilustrasi kereta api (Bumn.go.id)

    Perjalanan kereta api di sekitar Stasiun Walikukun tertunda karena longsor.

    Madiunpos.com, MADIUN -- Jalur kereta api (KA) di Stasiun Walikukun-Stasiun Kedunggalar, Kabupaten Ngawi, sempat tidak dapat dilalui karena longsor, Sabtu (17/3/2018) pagi.

    Akibatnya, beberapa kereta api terpaksa berhenti hingga jalur kereta normal kembali dan terlambat sampai di stasiun tujuan.

    Manager Humas PT KAI Daop VII Madiun, Supriyanto, mengatakan petugas pengatur perjalanan kereta api (PPKA) Stasiun Walikukun menerima laporan dari petugas di jalur KA km 204+3/4 antara Stasiun Walikukun dan Stasiun Kedunggalar terjadi longsoran balas kricak. Akibatnya, jalur tersebut tidak bisa dilalui kereta api.

    "Setelah menerima laporan itu, petugas dari Madiun langsung meluncur ke lokasi untuk memperbaiki. Petugas juga memasang papan larangan di jalur itu pada Sabtu sekitar pukul 08.00 WIB," jelas dia kepada Madiunpos.com, Sabtu.

    Petugas kemudian melakukan tindakan-tindakan untuk mempercepat normalisasi jalur KA. Salah satunya dengan perkuatan di kanan-kiri jalur serta penambahan batu kricak.

    "Selama musim penghujan ini petugas meningkatkan kewaspadaan terutama di jembatan-jembatan yang kemungkinan sungainya berpotensi banjir atau aliran yang airnya bisa menyebabkan longsor," kata Supri.

    Petugas menggunakan alat berat untuk normalisasi jalur. Sekitar pukul 08.55 WIB, jalur kereta di lokasi tersebut sudah bisa dilewati.

    Kereta api pertama yang lewat adalah KA Sancaka Pagi relasi Yogyakarta-Surabaya yang sempat tertahan di Stasiun Walikukun sekitar 44 menit. Selain itu KA Sritanjung relasi Lempuyangan-Banyuwangi terlambat sekitar 25 menit.



    Editor : Suharsih

    Get the amazing news right in your inbox

    Berita Terpopuler

    0 Komentar

    Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.

    Komentar Ditutup.