Syukuran 2 Tahun Pemerintahan, Maidi-Inda Teken 27 Prasasti Lapak UMKM

Dalam syukuran dua tahun kepemimpinannya, Maidi-Inda mendatangani 27 prasasti lapak UMKM kelurahan di Taman Sumber Wangi.

Syukuran 2 Tahun Pemerintahan, Maidi-Inda Teken 27 Prasasti Lapak UMKM Pembacaan Surat Yasin dalam syukuran dua tahun kepemimpinan Maidi-Inda Raya, Kamis (29/4/2021). (Istimewa/Pemkot Madiun)

    Madiunpos.com, MADIUN --Wali Kota Maidi dan Wakil Wali Kota Inda Raya Ayu Miko Saputri genap dua tahun memimpin Pemerintah Kota (Pemkot) Madiun pada Kamis (29/4/2021).

    Dalam syukuran dua tahun kepemimpinannya, Maidi-Inda mendatangani 27 prasasti lapak UMKM kelurahan di Taman Sumber Wangi. Lapak UMKM ini digadang-gadang menjadi ikon unggulan dalam pemerataan kesejahteraan masyarakat dan upaya pemulihan perekonomian saat pandemi Covid-19.

    Pada syukuran dua tahun kepemimpinan Maidi-Inda, juga dilaksanakan pembagian sembako untuk penghuni rumah susun sederhana sewa (Rusunawa) Kelurahan Nambangan Lor. Selain juga memberikan bantuan sosial kepada pengurus masjid, kaum dhuafa, anak yatim, ketua RT/RW, dan LPMK.

    Pasien Covid-19 Meninggal Kian Banyak, BPBD Ponorogo Bikin Kaus “Sampek Waleh Ngurusi”

    Pada syukuran dua tahun kepemimpinan Maidi-Inda juga dilakukan dengan khataman Al-Qur’an. Setelah khataman Al-Qur’an, kemudian dilakukan pembacaan Surat Yasin sejuta kali. Kegiatan khataman Al-Qur’an itu juga sekaligus untuk memperingati Nuzulul Quran.

    Untuk khataman Al-Qur’an berlangsung di tiga tempat yang berbeda, yaitu Musala Ka'bah Sumber Umis, Masjid Az Zahro Balai Kota, kediaman Wali Kota Jl. Merpati, dan kawasan Bumi Perkemahan Ngrowo Bening. Sedangkan puncak acara khataman berlangsung di Rumah Dinas Wali Kota, Kamis malam.

    Wali Kota Madiun, Maidi, menyampaikan apresiasi kepada forkopimda, OPD, dan masyarakat yang telah mendukung pemerintahan Maidi-Inda. Selama menjabat, beragam perubahan telah terjadi di Kota Madiun. Bahkan berbagai penghargaan telah diraih oleh Pemkot Madiun. Perkembangan ini tak lepas dari dukungan seluruh elemen masyarakat dalam peningkatan pembangunan.

    Amien Rais Deklarasikan Partai Ummat di Yogyakarta

     

    Fokus Ekonomi

    Maidi menuturkan tahun ketiga kepemimpinannya ini akan berfokus pembangunan di Kota Madiun adalah peningkatan perekonomian masyarakat. Selain itu, Pemkot juga masih berupaya untuk mengerem angka penularan Covid-19.

    ‘’Kota Madiun sebagai jujukan bagi daerah lainnya. Maka, saya harap pembangunan bisa berjalan lancar dan membawa manfaat bagi seluruh warga,’’ kata dia.

    Maidi menuturkan selama dua tahun memimpin Kota Pendekar bersama Inda Raya menjadi masa yang tidak mudah. Hal ini salah satunya karena pandemi Covid-19.

    Bukber Es dan Lontong Sayur dari Sumbangan, 70 Santriwati Keracunan 

    Seharusnya di tahun kedua ini, pemerintahannya bisa menjalankan roda pemerintahan secara utuh. Artinya, pemerintahannya sejak awal menyusun APBD tahun anggaran 2020 yang menjadi tahun kedua kepemimpinannya.

    "Seperti diketahui, estafet kepemimpinan terlaksana pada April. Artinya, terjadi pada tahun anggaran yang sudah berjalan. Kami tidak bisa maksimal dalam penyusunan APBD 2019 karena pada saat penyusunan kami belum menjabat. Penyusunan lebih optimal baru pada APBD 2019 perubahan. Sayang, waktu pelaksanaannya terbatas. Hanya sekitar tiga bulan. Makanya, tahun pertama dulu juga belum bisa maksimal seperti yang diharapkan," jelas wali kota.

    Menurut dia, kesempatan ini harusnya hadir pada tahun kedua. Maidi-Inda sudah berusa semaksimal mungkin untuk menyusun program kerja prioritas yang harusnya dilaksanakan pada tahun kedua kepemimpinannya.

    Korban Keracunan Bukber di Magetan Bertambah Jadi 47 Orang

     

    Pantang Menyerah

    "Kami terlibat sepenuhnya dalam penyusunan APBD tahun anggaran 2020 tersebut. Penyusunan hingga pembahasannya berjalan baik. Pun, DPRD menyetujui. Lega rasanya. Ada banyak program kerja kami yang akan terlaksana di tahun kedua itu.

    Namun, manusia memang hanya bisa berencana. Tuhanlah yang menentukan. Baru berjalan sekitar tiga bulan, Covid-19 pun datang. Kasus pertama di tanah air terjadi pada akhir Maret 2020. Kebijakan krusial mulai bermunculan sejak saat itu," jelas dia.

    Karena pandemi itu, pemkot mulai melakukan pembatasan-pembatasan. Kegiatan tidak bisa dijalankan sebagaimana mestinya. Padahal tiga bulan pertama tahun 2020 belum banyak yang bisa dikerjakan.

    Bus Sugeng Rahayu Hantam Truk di Ngawi, 3 Luka-Luka

    Kondisi ini semakin sulit setelah ada refocusing anggaran dan membuat banyak kegiatan ditunda. Sebagian anggaran dialihkan untuk penanganan Covid-19.

    "Itu langsung instruksi pemerintah pusat dan harus dilakukan. Apa yang sudah direncanakan tadi juga kena imbasnya. Mau bagaimana lagi. Kesehatan harus diutamakan daripada pembangunan. Namun, perhatian tentu juga tidak hanya pada penanganan kesehatan. Harus dipikirkan juga bagaimana peningkatan perekonomiannya. Sebab, ekonomi juga menjadi bulan-bulanan akibat pandemi Covid-19," jelasnya.

    Melihat kondisi itu, lanjut Maidi, dirinya tidak lantas pasrah terhadap keadaan. Pembangunan yang bermuara pada peningkatan ekonomi tetap dijalankan. Atas kebijakan itu, penataan Pahlawan Street Center berhasil terealisasi. Selain juga kawasan Sumber Umis.

    Bertemu Istri Kru Nanggala-402, Jokowi akan Bangunkan Rumah

     

    Visi-Misi

    "Apa yang kita harapkan sudah sesuai dengan yang kita kehendaki. Setidaknya seperti itu. Ya, biarpun harusnya bisa jauh lebih baik lagi kalau tidak ada Covid-19. Sampai di tahun kedua ini, setidaknya sudah terlaksana nyaris 50 persen dari RPJMD yang telah disusun. Dari 33 program kerja, hanya menyisakan tiga program kerja yang belum tergarap. Yakni, windows display Jawa Timur Wilayah Barat, Ring Road Timur, dan miniatur Kota Madiun PeceLand. 30 lainnya sudah terlaksana biarpun belum tuntas. Salah satu contohnya program laptop gratis yang sudah berjalan sebagian. Tahun ini kita anggarkan lagi. Tahun ini akan datang lagi," terangnya.

    Bagi Maidi, visi-misi merupakan janji yang harus ditepati. Pemerintahannya berupaya untuk merealisasikan janji tersebut. Dalam dua tahun terakhir, setidaknya Kota Madiun telah meraih 67 penghargaan. Sedangkan tahun 2021, Kota Madiun telah mendapatkan tiga penghargaan lagi. Seperti sertifikasi SNI ISO Sekreatriat Daerah terkait Sistem Manajemen Mutu dan Sistem Manajemen Anti Penyuapan. Ini merupakan sertifikasi dari badan internasional. Kedua kita meraih WTP pertama di Jawa Timur dan nomor tiga nasional. Yang terbaru kita mendapatkan BKN Award nomor tiga nasional bidang penilaian kompetensi.

    "Penghargaan-penghargaan ini sesuai dengan visi saya Mewujudkan Pemerintahan yang Bersih Berwibawa. Good and clean government inilah yang nantinya membawa masyarakat sejahtera. Dari misi saya yang terangkum dalam Panca Karya juga sudah meraih berbagai penghargaan. Di antaranya, Penghargaan Anugerah Karya Utama Adminduk 2020 Terbaik I Kategori Jumlah Penduduk 0-750 ribu jiwa Tingkat Jawa Timur dan Penghargaan kepada Wali Kota Madiun Maidi atas Kontribusi dan Peran Aktif dalam Pelaksanaan Sensus Penduduk Online tahun 2020 dari Badan Pusat Statistik Provinsi Jawa Timur untuk Madiun Kota Melayani.
    Petani Porang di Madiun Sangat Terbantu Tol Trans Jawa

    Penghargaan Top 10 Bupati/Walikota Sebagai Pembina K3 tahun 2020 tingkat Provinsi Jawa Timur dan Penghargaan kepada 18 perusahaan yang meraih kategori zero accident untuk Madiun Kota Peduli. Penghargaan Pengelola Aspek Dengan Keberlanjutan Inisiatif Terbaik Kategori Instansi Pemerintah Pengelola Pengaduan Pelayanan Publik Terbaik tahun 2020 dalam Kompetisi Pengelolaan Pengaduan Pelayanan Publik Terbaik tahun 2020 serta penghargaan Penyedia Layanan Informasi Terbaik Tahun 2020 dari Komisi Informasi Jawa Timur untuk Madiun Kota Terbuka," jelas Wali Kota.

    Sedangkan untuk program Madiun Kota Pintar dan Madiun Kota Membangun juga sudah dapat dirasakan manfaatnya. Seperti diketahui, ada program laptop dan wifi gratis hingga pembangunan fisik. Hal itu dibuktikan dengan capaian Indek Pembangunan Manusia (IPM) Kota Madiun tertinggi ketiga di Jawa Timur dengan nilai 80,91. (ADV)



    Editor : Haryono Wahyudiyanto

    Get the amazing news right in your inbox

    Berita Terpopuler

    0 Komentar

    Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.

    Komentar Ditutup.