Tak Mampu Beli Buku, Siswa Ini Tulis Pelajaran di Daun Pisang
Kisah insipiratif datang dari Filipina di mana seorang siswa menulis pelajaran di daun pisang karena tidak mampu beli buku.

Madiunpos.com, SOLO -- Seorang guru di Filipina membagikan kisah menyentuh salah seorang muridnya yang gigih belajar. Karena tak mampu membeli buku, murid tersebut menulis pelajaran Matematikan di atas selembar daun pisang.
Kisah ini dibagikan guru bernama Arcilyn Balbin Azarcon di Facebook pada Selasa (3/3/2020). Dalam unggahan sang guru terlihat seorang anak tengah serius mencatat semua pelajaran dari papan tulis menggunakan daun pisang. Anak itu bernama Erlande Monter yang sekolah di Lianga National Comprehensive School, Filipina.
Seperti dilansir detik.com, Erlande berhasil membuat Arcilyn terkejut ketika ia menggunakan daun pisang tersebut untuk menulis.
Bosbow Madiun, Dulu Asrama Pelajar Sekolah Kehutanan Kini Ditempati Tentara
"Saya bilang kepada semua murid untuk mengeluarkan buku tulis dan mencatat semua pelajaran yang ada di papan tulis. Saat itu saya berkeliling di dalam kelas untuk mengamati para murid, kemudian saya menemukan seorang murid menulis menggunakan daun pisang," tulis Arcilyn dalam unggahan Facebook-nya.

Setelah ditelusuri lebih lanjut, Erlande membawa daun pisang ke sekolah karena keluarganya tak mampu membeli buku tulis. Namun semua itu tidak membuat Erlande patah semangat untuk menuntut ilmu.
Menurut Arcilyn, ketika Erlande mengumpulkan daun pisang itu di antara buku tulis milik temannya, ia tetap semangat dan tidak merasa malu. Bahkan Erlande masih sibuk mengecek tulisannya sebelum ia kumpulkan.
Video Pasien BPJS Dipersulit Berobat di Rumah Sakit Surabaya Viral
Tak pernah sekali pun kekurangannya ini membuatnya malu dan menghentikan cita-citanya menjadi seorang tentara. Bahkan Erlande juga sering menggambar di atas daun pisang tersebut mirip seperti anak-anak lainnya.
Tentu saja unggahan Arcilyn tentang Erlande ini jadi viral dan menuai banyak pujian dari netizen. Banyak netizen yang mengumpulkan uang untuk membantu Erlande membeli buku tulis.




"Semoga Tuhan memberkatimu. Teruslah belajar dengan giat, kamu akan sukses suatu hari nanti," puji seorang netizen.
"Saya ingin membantu anak ini. Tolong berikan saya informasi keluarganya atau rekening agar saya bisa menyumbang uang untuknya," pungkas netizen lainnya.
#Kamis Misteri: Angkernya Pos Polisi Banyakan di Ngawi
Berkat bantuan dari banyak orang, Erlande kini bisa membeli buku tulis dan peralatan sekolah lainnya sehingga ia tak harus menggunakan daun pisang lagi.
Tak hanya Erlande yang terus menuntut ilmu meski dalam kekurangannya. Di Tangerang juga ada Putra, sosok murid sekolah dasar berusia 12 tahun yang setiap harinya selalu berjualan cilok agar tetap bisa sekolah.
Editor : Kaled Hasby Ashshidiqy
Baca Juga
- Keren! Wayang dari Limbah Kayu Produksi Pria Madiun Ini Tembus Pasar Ekspor
- Dari Usaha Boks Motor Custom, Bayu Raup Omzet Hingga Belasan Juta Rupiah Per Bulan
- Kisah Bayu Aji, Pengusaha Box Motor Custom Sukses dari Madiun
- Lolos SNMPTN 2021 di Unair, Anak Petani di Madiun Ini Jadi Mahisiswi Termuda
- Ibu Rumah Tangga di Madiun Ini Sulap Pare Jadi Keripik Renyah yang Menguntungkan
- Kena PHK saat Pandemi Covid-19, Pria di Madiun Bertahan Hidup dengan Merakit Pesawat Aeromodelling
- Pemuda Madiun Sukses Budidaya Ikan Cupang, Sebulan Omzetnya Rp40 Juta
0 Komentar
Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.