Pemkab Madiun Tambah Anggaran Penanganan Covid-19 Rp6 Miliar

Pemerintah Kabupaten Madiun menambah anggaran belanja tidak terduga (BTT) untuk penanganan Covid-19 senilai Rp6 miliar.

Pemkab Madiun Tambah Anggaran Penanganan Covid-19 Rp6 Miliar Bupati Madiun Ahmad Dawami Ragil Saputro memberikan jawaban dalam Rapat Paripurna dalam agenda Jawaban Bupati Madiun Atas Pandangan Umum Fraksi-Fraksi DPRD Kebupaten Madiun tentang Rencana Perubahan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Kabupaten Madiun 2021, Senin (13/9/2021). (Abdul Jalil/Madiunpos.com)

    Madiunpos.com, MADIUN -- Pemerintah Kabupaten Madiun menambah anggaran belanja tidak terduga (BTT) untuk penanganan Covid-19 senilai Rp6 miliar. Penambahan anggaran itu diusulkan dalam Perubahan APBD 2021.

    Wakil Bupati Madiun, Hari Wuryanto, mengatakan pemerintah menambah anggaran BTT untuk menangani Covid-19 senilai Rp6 miliar. Anggaran itu akan diprioritaskan untuk penanganan wabah virus corona selama empat bulan mendatang.

    "Skala prioritas ya untuk penanganan Covid-19 dan pemulihan ekonomi," kata Hari seusai mengikuti Rapat Paripurna dalam agenda Jawaban Bupati Madiun Atas Pandangan Umum Fraksi-Fraksi DPRD Kebupaten Madiun tentang Rencana Perubahan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Kabupaten Madiun 2021, Senin (13/9/2021).

    Peredaran Narkoba di Lapas Madiun Terbongkar, 7 Napi Jadi Tersangka

    Hari menyampaikan anggaran BTT pada APBD murni 2021 di Kabupaten Madiun senilai Rp30 miliar. Sejauh ini penyerapan anggarannya mencapai 93,36%. Karena anggaran tersebut akan habis, pemerintah menambah anggaran untuk BTT.

    Lebih lanjut, dia menyampaikan BTT dipergunakan untuk penanganan dampak pandemi Covid-19 bidang kesehatan, pemulihan ekonomi dan jaring pengaman sosial.

    Warga Solo Tiba-Tiba Meninggal saat Kemudikan Truk di Madiun

    "Anggaran ini juga untuk dukungan logistik penanganan Covid-19, pemberian bantuan tunai kepada masyarakat miskin, pedagang kaki lima, pekerja seni, pekerja wisata, dan pelaku ojek online," jelasnya.



    Editor : Abdul Jalil

    Get the amazing news right in your inbox

    Berita Terpopuler

    0 Komentar

    Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.

    Komentar Ditutup.