Unair Surabaya akan Fasilitasi Rapid Test bagi Peserta UTBK

Universitas Airlangga Surabaya mempersilakan peserta UTBK untuk tetap hadir sesuai jadwal meski belum melakukan rapid test.

Unair Surabaya akan Fasilitasi Rapid Test bagi Peserta UTBK Universitas Airlangga Surabaya memfasilitas rapid test gratis bagi peserta UTBK. (detik.com)

    Madiunpos.com, SURABAYA -- Universita Airlangga (Unair) Surabaya meminta seluruh peserta Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) untuk tetap hadir sesuai jadwal. Bagi yang kesulitan rapid test yang menjadi syarat mengikuti UTBK, Unair akan memfasilitasi rapid test gratis.

    "Iya benar. Kami imbau tetap hadir saja," kata Humas Unair, Suko Widodo, seperti dilansir detik.com, Sabtu (4/7/2020).

    Meski demikian, setiap peserta UTBK yang diimbau tetap hadir akan ditanya kendalanya tak bisa rapid test, seperti biaya atau jarak. Sebab tidak semua akan difasilitasi rapid test gratis karena ada prioritas bagi peserta yang terkendala akses.

    Unair Sedih dan Kecewa Syarat SE Wali Kota Surabaya Terkait UTBK

    "Tapi kami juga harus tanya ke pesertanya kira-kira kesulitannya apa. Karena uang atau apa kesehatan. Artinya ada alasan. Insyaallah nanti yang mengalami kesulitan rapid test akan kami fasilitasi gratis," terang Suko.

    ""Tapi kalau peserta dari keluarga mampu dan tak terkendala biaya seperti anak pejabat kami tidak prioritaskan. Karena kami prioritaskan peserta yang lebih membutuhkan. Kami ini sifatnya kemanusiaan banget," tambahnya.

    Bukan Kebijakan Unair

    Menurut Suko kebijakan rapid test bagi peserta UTBK itu bukan kebijakan Unair. Namun kebijakan dari Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini. Meski begitu, Suko mengaku telah mendapat banyak bantuan dari berbagai pihak.

    Pemkot Surabaya Gratiskan Rapid Test Bagi Peserta SBMPTN dari Keluarga Miskin

    "Kami ini dikomplain banyak orang loh. Saya jawab bahwa kami tidak punya kebijakan itu. Karena ini kan kebijakan Wali Kota bukan kebijakan kami. Tapi kami sudah dapat bantuan (rapid test) dari berbagai pihak.

    "Kalau tenaganya gratis kan kami juga punya banyak dokter. Ya ini ceritanya nangis saya, ndolek (cari) dana sama pak rektor. Ini dua hari gak turu blas (gak tidur sama sekali)," tuturnya.

    Dikatakan Suko, pihaknya kini telah mempersiapkan pelaksanaan UTBK dengan matang di tiga lokasi. Tak hanya rapid test, Unair juga akan menyiapkan kendaraan untuk antar jemput para peserta.

    Wali Kota Surabaya Wajibkan Peserta SBMPTN Rapid Test, Lab Kesehatan Membeludak

    "Semua di lokasi sudah kami siapkan. Tempatnya kan ada tiga itu. Pokoknya berusaha meminimalisasi siswa. Kalau siswa datangnya ke kampus B dan C ya kami juga siapkan kendaraan. Pokoknya harus kuliah kan," tandasnya.

    Sebagai informasi, pada Kamis (2/7/2020) Wali Kota mengeluarkan Surat edaran (SE) perihal syarat Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK). Ada empat perguruan tinggi negeri (PTN) di Surabaya yang menjadi lokasi UTBK. Salah satu poin yang disebutkan dalam SE tersebut yakni mewajibkan seluruh peserta UTBK menunjukkan hasil nonreaktif rapid test atau swab test yang hasilnya negatif, yang dikeluarkan selambat-lambatnya 14 hari sebelum mengikuti ujian.



    Editor : Kaled Hasby Ashshidiqy

    Get the amazing news right in your inbox

    Berita Terpopuler

    0 Komentar

    Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.

    Komentar Ditutup.